lewat sini
Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya
وَقَدْ كَانَ فَرِيقٌ مِّنْهُمْ يَسْمَعُونَ كَلَٰمَ الـلَّـهِ dan sungguh dan (ia) adalah segolongan dari mereka (mereka) mendengar kalimat / firman Allah | Al-Baqarah:75 |
قُلْ مَن كَانَ عَدُوًّا لِّجِبْرِيلَ katakanlah barang siapa dan (ia) adalah musuh bagi Jibril | Al-Baqarah:97 |
barang siapa dan (dia) adalah musuh bagi Allah | Al-Baqarah:98 |
إِلَّا مَن كَانَ هُودًا أَوْ نَصَٰرَىٰ kecuali orang dan (dia) adalah yahudi atau nasrani | Al-Baqarah:111 |
أُو۟لَٰٓئِكَ مَا كَانَ لَهُمْ أَن يَدْخُلُوهَآ mereka itulah tidak dan (dia) adalah bagi mereka bahwa (mereka) memasukinya | Al-Baqarah:114 |
وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِينَ dan bukan dan (dia) adalah dari orang-orang yang mempersekutukan | Al-Baqarah:135 |
وَمَا كَانَ الـلَّـهُ لِيُضِيعَ إِيمَٰنَكُمْ dan tidak dan (dia) adalah Allah agar disia-siakan (oleh nya) iman kalian | Al-Baqarah:143 |
أَوَلَوْ كَانَ ءَابَآؤُهُمْ لَا يَعْقِلُونَ شَيْـًٔا وَلَا يَهْتَدُونَ apakah walaupun bapak-bapak mereka / nenek moyang mereka dan (dia) adalah tidak (mereka) selalu menggunakan akal sedikitpun dan tidak (mereka) mendapat petunjuk | Al-Baqarah:170 |
فَمَن كَانَ مِنكُم مَّرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ maka barang siapa dan (dia) adalah diantara kalian yang sakit keras atau atas/terhadap perjalanan | Al-Baqarah:184 |
وَمَن كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ dan barang siapa dan (dia) adalah sakit keras atau atas/terhadap perjalanan | Al-Baqarah:185 |
فَمَن كَانَ مِنكُم مَّرِيضًا أَوْ بِهِۦٓ أَذًى مِّن رَّأْسِهِۦ maka barang siapa dan (dia) adalah diantara kalian yang sakit keras atau dengannya/padanya gangguan (penyakit) dari kepalanya | Al-Baqarah:196 |
كَانَ النَّاسُ أُمَّةً وَٰحِدَةً manusia dan (dia) adalah umat yang satu /menyatu | Al-Baqarah:213 |
ذَٰلِكَ يُوعَظُ بِهِۦ مَن كَانَ مِنكُمْ يُؤْمِنُ بِالـلَّـهِ وَالْيَوْمِ الْاَخِرِ itu dinasehati dengannya orang (dia) adalah diantara kamu mempercayai kepada Allah dan hari akhirat | Al-Baqarah:232 |
وَإِن كَانَ ذُو عُسْرَةٍ فَنَظِرَةٌ إِلَىٰ مَيْسَرَةٍ dan jika (dia) adalah mempunyai kesulitan maka berilah tangguh sampai tempat / waktu yang memudahkan | Al-Baqarah:280 |
فَإِن كَانَ الَّذِى عَلَيْهِ الْحَقُّ سَفِيهًا أَوْ ضَعِيفًا وَلَا يُضَآرَّ كَاتِبٌ وَلَا شَهِيدٌ وَإِن تَفْعَلُوا۟ فَإِنَّهُۥ فُسُوقٌۢ بِكُمْ maka jika (dia) adalah yang atasnya hak lemah akal / bodoh atau lemah dan jangan disulitkan yang menulis dan jangan yang menyaksikan dan jika (kalian) mengerjakan maka sesungguhnya ia kefasikan pada kalian | Al-Baqarah:282 |
قَدْ كَانَ لَكُمْ ءَايَةٌ فِى فِئَتَيْنِ الْتَقَتَا sungguh (dia) adalah bagi kalian tanda-tanda pada, di, dalam dua golongan ditemukanlah kalian berdua (kb) | Ali-Imran:13 |
مَا كَانَ إِبْرَٰهِيمُ يَهُودِيًّا وَلَا نَصْرَانِيًّا tidak (dia) adalah Ibrahim seorang yahudi dan bukan orang nasrani (menerangkan jabatan) | Ali-Imran:67 |
وَلَٰكِن كَانَ حَنِيفًا مُّسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِينَ akan tetapi (dia) adalah lurus yang sungguh-sungguh menyelamatkan diri dan tidak (dia) adalah dari orang-orang yang mempersekutukan | Ali-Imran:67 |
وَلَٰكِن كَانَ حَنِيفًا مُّسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِينَ akan tetapi (dia) adalah lurus yang sungguh-sungguh menyelamatkan diri dan tidak (dia) adalah dari orang-orang yang mempersekutukan | Ali-Imran:67 |
مَا كَانَ لِبَشَرٍ أَن يُؤْتِيَهُ الـلَّـهُ الْكِتَٰبَ وَالْحُكْمَ وَالنُّبُوَّةَ tidak (dia) adalah bagi seorang manusia bahwa menyebabkan akan memberikannya Allah kitab dan hikmah dan kenabian | Ali-Imran:79 |
كُلُّ الطَّعَامِ كَانَ حِلًّا لِّبَنِىٓ إِسْرَٰٓءِيلَ tiap makanan (dia) adalah halal bagi Bani Israil | Ali-Imran:93 |
وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِينَ dan tidak/bukan (dia) adalah dari/termasuk orang-orang yang mempersekutukan | Ali-Imran:95 |
وَمَن دَخَلَهُۥ كَانَ ءَامِنًا وَلِلَّهِ عَلَى النَّاسِ حِجُّ dan barang siapa (ia) memasukinya (dia) adalah aman dan bagi Allah atas/terhadap manusia berhaji | Ali-Imran:97 |
فَسِيرُوا۟ فِى الْأَرْضِ فَانظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الْمُكَذِّبِينَ maka berjalanlah kamu pada, di, dalam bumi maka perhatikanlah bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang mendustakan | Ali-Imran:137 |
وَمَا كَانَ لِنَفْسٍ أَن تَمُوتَ إِلَّا بِإِذْنِ الـلَّـهِ dan tidak (dia) adalah bagi seseorang bahwa akan mati kecuali/melainkan dengan seizin Allah | Ali-Imran:145 |
وَمَا كَانَ قَوْلَهُمْ إِلَّآ أَن قَالُوا۟ dan tidak (dia) adalah perkataan mereka kecuali/selain bahwa (mereka) mengatakan | Ali-Imran:147 |
مَّا لَا يُبْدُونَ لَكَ يَقُولُونَ لَوْ كَانَ لَنَا apa tidak diterangkan bagimu/kepadamu (mereka) mengatakan sekiranya (dia) adalah bagi kami | Ali-Imran:154 |
وَمَا كَانَ لِنَبِىٍّ أَن يَغُلَّ dan tidak (dia) adalah bagi seorang nabi bahwa menghianati | Ali-Imran:161 |
مَّا كَانَ الـلَّـهُ لِيَذَرَ الْمُؤْمِنِينَ عَلَىٰ مَآ أَنتُمْ عَلَيْهِ tidak (dia) adalah Allah untuk (ia) membiarkan orang-orang yang beriman atas/terhadap apa kalian atasnya | Ali-Imran:179 |
وَمَا كَانَ الـلَّـهُ لِيُطْلِعَكُمْ عَلَى الْغَيْبِ dan tidak (dia) adalah Allah untuk diperlihatkan kepada kalian atas/terhadap semua yang gaib | Ali-Imran:179 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا sesungguhnya Allah (dia) adalah atas kalian penjaga dan pengawas | An-Nisa:1 |
إِنَّهُۥ كَانَ حُوبًا كَبِيرًا sesungguhnya dia (dia) adalah dosa sangat besar | An-Nisa:2 |
أَن يَكْبَرُوا۟ وَمَن كَانَ غَنِيًّا فَلْيَسْتَعْفِفْ bahwa dewasa / besar dan barang siapa (dia) adalah sangat kaya maka hendaklah menjaga kehormatan | An-Nisa:6 |
وَمَن كَانَ فَقِيرًا فَلْيَأْكُلْ بِالْمَعْرُوفِ dan barang siapa (dia) adalah sangat fakir/miskin maka boleh (ia) memakan dengan baik/sepatutnya | An-Nisa:6 |
إِن كَانَ لَهُۥ وَلَدٌ فَإِن لَّمْ يَكُن لَّهُۥ وَلَدٌ jika (dia) adalah baginya anak laki-laki maka jika tidak adalah baginya anak laki-laki | An-Nisa:11 |
فَإِن كَانَ لَهُۥٓ إِخْوَةٌ فَلِأُمِّهِ السُّدُسُ مِنۢ بَعْدِ وَصِيَّةٍ maka jika (dia) adalah baginya persaudaraan maka bagi ibunya seperenam dari sesudah wasiat | An-Nisa:11 |
يُوصِيكُمُ الـلَّـهُ فِىٓ أَوْلَٰدِكُمْ لِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْأُنثَيَيْنِ إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ عَلِيمًا حَكِيمًا diwasiatkan kepada kalian Allah pada, di, dalam anak-anak kalian bagi (anak) lelaki seperti bagian dua yang perempuan sesungguhnya Allah (dia) adalah sangat pandai lebih mengetahui | An-Nisa:11 |
فَإِن كَانَ لَهُنَّ وَلَدٌ فَلِكُلِّ وَٰحِدٍ مِّنْهُمَا السُّدُسُ maka jika (dia) adalah bagi mereka anak laki-laki maka bagi tiap-tiap yang satu diantara keduanya seperenam | An-Nisa:12 |
فَإِن كَانَ لَكُمْ وَلَدٌ فَلَهُنَّ الثُّمُنُ مِمَّا تَرَكْتُم maka jika (dia) adalah bagimu anak laki-laki maka bagi mereka[pr] seperdelapan dari apa (kalian) tinggalkan | An-Nisa:12 |
وَلَكُمْ نِصْفُ مَا تَرَكَ أَزْوَٰجُكُمْ وَإِن كَانَ رَجُلٌ يُورَثُ كَلَٰلَةً dan bagi kamu separuh apa/harta isteri-isteri kalian (dia) telah meninggalkan dan jika (dia) adalah seorang laki-laki diwariskan tidak punya ibu-bapak dan anak | An-Nisa:12 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ تَوَّابًا رَّحِيمًا sesungguhnya Allah (dia) adalah penerima taubat (sangat/maha) maha penyayang | An-Nisa:16 |
إِنَّهُۥ كَانَ فَٰحِشَةً وَمَقْتًا وَسَآءَ سَبِيلًا sesungguhnya dia (dia) adalah yang melakukan perbuatan keji dan kebencian dan seburuk-buruk jalan | An-Nisa:22 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ غَفُورًا رَّحِيمًا sesungguhnya Allah (dia) adalah sangat pengampun maha penyayang | An-Nisa:23 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ عَلِيمًا حَكِيمًا sesungguhnya Allah (dia) adalah sangat pandai lebih mengetahui | An-Nisa:24 |
وَلَا تَقْتُلُوٓا۟ أَنفُسَكُمْ إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ بِكُمْ رَحِيمًا dan jangan membunuh diri-diri kalian sesungguhnya Allah (dia) adalah dengan/kepadamu maha penyayang | An-Nisa:29 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ بِكُلِّ شَىْءٍ عَلِيمًا sesungguhnya Allah (dia) adalah dengan setiap sesuatu sangat pandai | An-Nisa:32 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ شَهِيدًا sesungguhnya Allah (dia) adalah atas/terhadap setiap sesuatu saksi | An-Nisa:33 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ عَلِيًّا كَبِيرًا sesungguhnya Allah (dia) adalah sangat tinggi sangat besar | An-Nisa:34 |
يُوَفِّقِ الـلَّـهُ بَيْنَهُمَآ إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ عَلِيمًا خَبِيرًا sungguh-sungguh akan memberi taufik Allah diantara (mereka berdua) sesungguhnya Allah (dia) adalah sangat pandai maha mengetahui | An-Nisa:35 |
إِنَّ الـلَّـهَ لَا يُحِبُّ مَن كَانَ مُخْتَالًا فَخُورًا sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang (dia) adalah sombong kebanggaan diri | An-Nisa:36 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ عَفُوًّا غَفُورًا sesungguhnya Allah (dia) adalah sangat pemaaf sangat pengampun | An-Nisa:43 |
لِيَذُوقُوا۟ الْعَذَابَ إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ عَزِيزًا حَكِيمًا supaya merasakan azab / siksa sesungguhnya Allah (dia) adalah sungguh pahala / hadiah lebih mengetahui | An-Nisa:56 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ سَمِيعًۢا بَصِيرًا sesungguhnya Allah (dia) adalah maha mendengar maha melihat | An-Nisa:58 |
فَقَٰتِلُوٓا۟ أَوْلِيَآءَ الشَّيْطَٰنِ إِنَّ كَيْدَ الشَّيْطَٰنِ كَانَ ضَعِيفًا maka (mereka) yang memerangi pemimpin-pemimpin syaitan sesungguhnya tipu daya syaitan (dia) adalah lemah | An-Nisa:76 |
أَفَلَا يَتَدَبَّرُونَ الْقُرْءَانَ وَلَوْ كَانَ مِنْ عِندِ غَيْرِ الـلَّـهِ maka apakah tidak menjadi memperhatikan al quran dan jika (dia) adalah dari sisi selain/tanpa Allah | An-Nisa:82 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ حَسِيبًا sesungguhnya Allah (dia) adalah atas/terhadap setiap sesuatu perhitungan | An-Nisa:86 |
وَمَا كَانَ لِمُؤْمِنٍ أَن يَقْتُلَ مُؤْمِنًا إِلَّا خَطَـًٔا dan tidak (dia) adalah bagi seorang mukmin akan membunuh yang bersungguh-sungguh untuk mempercayai kecuali kesalahan | An-Nisa:92 |
فَإِن كَانَ مِن قَوْمٍ عَدُوٍّ لَّكُمْ وَهُوَ مُؤْمِنٌ maka jika (dia) adalah dari kaum/orang-orang musuh bagimu dan ia yang bersungguh-sungguh untuk mempercayai | An-Nisa:92 |
فَتَحْرِيرُ رَقَبَةٍ مُّؤْمِنَةٍ وَإِن كَانَ مِن قَوْمٍۭ بَيْنَكُمْ وَبَيْنَهُم مِّيثَٰقٌ فَدِيَةٌ maka hendaklah memerdekakan hamba sahaya (orang yang menjaga rumah) yang beriman dan jika (dia) adalah dari kaum/orang-orang diantara kamu dan diantara mereka perjanjian maka pembayaran diyat | An-Nisa:92 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرًا sesungguhnya Allah (dia) adalah dengan/terhadap apa (kalian) sedang lakukan maha mengetahui | An-Nisa:94 |
وَلَا جُنَاحَ عَلَيْكُمْ إِن كَانَ بِكُمْ أَذًى مِّن مَّطَرٍ dan tidak dosa-dosa atas kalian jika (dia) adalah dengan kamu gangguan (penyakit) dari hujan | An-Nisa:102 |
وَاسْتَغْفِرِ الـلَّـهَ إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ غَفُورًا رَّحِيمًا dan mohonlah ampun Allah sesungguhnya Allah (dia) adalah sangat pengampun maha penyayang | An-Nisa:106 |
إِنَّ الـلَّـهَ لَا يُحِبُّ مَن كَانَ خَوَّانًا أَثِيمًا sesungguhnya Allah tidak menyukai orang (dia) adalah yang berkhianat bergelimang dosa | An-Nisa:107 |
فَإِنَّ الـلَّـهَ كَانَ بِهِۦ عَلِيمًا maka sesungguhnya Allah (dia) adalah dengannya sangat pandai | An-Nisa:127 |
فَإِنَّ الـلَّـهَ كَانَ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرًا maka sesungguhnya Allah (dia) adalah dengan/terhadap apa (kalian) sedang lakukan maha mengetahui | An-Nisa:128 |
وَإِن تُصْلِحُوا۟ وَتَتَّقُوا۟ فَإِنَّ الـلَّـهَ كَانَ غَفُورًا رَّحِيمًا dan jika membuat kebaikan dan (kalian) selalu memelihara diri maka sesungguhnya Allah (dia) adalah sangat pengampun maha penyayang | An-Nisa:129 |
مَّن كَانَ يُرِيدُ ثَوَابَ الدُّنْيَا barang siapa (dia) adalah dikehendaki pahala dunia | An-Nisa:134 |
فَإِنَّ الـلَّـهَ كَانَ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرًا maka sesungguhnya Allah (dia) adalah dengan/terhadap apa (kalian) sedang lakukan maha mengetahui | An-Nisa:135 |
الَّذِينَ يَتَرَبَّصُونَ بِكُمْ فَإِن كَانَ لَكُمْ فَتْحٌ مِّنَ الـلَّـهِ orang-orang yang menjadi sangat menunggu bagi/pada dirimu maka jika (dia) adalah bagimu kemenangan dari Allah | An-Nisa:141 |
وَإِن كَانَ لِلْكَٰفِرِينَ نَصِيبٌ dan jika (dia) adalah bagi orang-orang kafir pembagian besar | An-Nisa:141 |
فَإِنَّ الـلَّـهَ كَانَ عَفُوًّا قَدِيرًا maka sesungguhnya Allah (dia) adalah sangat pemaaf maha kuasa | An-Nisa:149 |
أَوَلَوْ كَانَ ءَابَآؤُهُمْ لَا يَعْلَمُونَ شَيْـًٔا وَلَا يَهْتَدُونَ apakah meskipun bapak-bapak mereka / nenek moyang mereka (dia) adalah tidak (mereka) selalu memahaminya sedikitpun dan tidak (mereka) mendapat petunjuk | Al-Maidah:104 |
وَلَوْ كَانَ ذَا قُرْبَىٰ وَلَا نَكْتُمُ شَهَٰدَةَ الـلَّـهِ walaupun (dia) adalah mempunyai kerabat / dekat dan tidak menyembunyikan kesaksian Allah | Al-Maidah:106 |
ثُمَّ انظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الْمُكَذِّبِينَ kemudian perhatikanlah bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang mendustakan | Al-An'aam:11 |
وَإِن كَانَ كَبُرَ عَلَيْكَ إِعْرَاضُهُمْ dan jika (dia) adalah terasa berat atas kamu[lk] berpalinglah thd mereka | Al-An'aam:35 |
أَوَ مَن كَانَ مَيْتًا فَأَحْيَيْنَٰهُ atau siapa (dia) adalah orang yang mati maka/kemudian Kami menghidupkannya | Al-An'aam:122 |
فَمَا كَانَ لِشُرَكَآئِهِمْ فَلَا يَصِلُ إِلَى الـلَّـهِ maka apa yang (dia) adalah untuk sekutu mereka maka tidak sampaikan kepada Allah | Al-An'aam:136 |
وَمَا كَانَ لِـلَّـهِ فَهُوَ يَصِلُ إِلَىٰ شُرَكَآئِهِمْ سَآءَ مَا يَحْكُمُونَ dan apa yang (dia) adalah untuk Allah maka Dia sampaikan kepada sekutu-sekutu (berhala-berhala) mereka amat buruk apa mereka tetapkan | Al-An'aam:136 |
وَإِذَا قُلْتُمْ فَاعْدِلُوا۟ وَلَوْ كَانَ ذَا قُرْبَىٰ dan apabila dikatakan maka berlaku adillah kamu walaupun (dia) adalah mempunyai kerabat / dekat | Al-An'aam:152 |
وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِينَ dan tidaklah (dia) adalah dari/termasuk orang-orang yang mempersekutukan | Al-An'aam:161 |
فَمَا كَانَ دَعْوَىٰهُمْ إِذْ جَآءَهُم بَأْسُنَآ maka tidak (dia) adalah doa mereka ketika siksaan kami (dia) mendatangi mereka | Al-A'raaf:5 |
وَقَالَتْ أُولَىٰهُمْ لِأُخْرَىٰهُمْ فَمَا كَانَ لَكُمْ عَلَيْنَا مِن فَضْلٍ dan (ia) mengatakan orang-orang terdahulu kepada orang-orang yang terakhir maka tidak (dia) adalah bagi kamu atas (kami) dari karunia | Al-A'raaf:39 |
وَنَذَرَ مَا كَانَ يَعْبُدُ ءَابَآؤُنَا dan (ia) memperingatkan apa (dia) adalah bapak-bapak kami menyembah | Al-A'raaf:70 |
وَمَا كَانَ جَوَابَ قَوْمِهِۦٓ dan tidak (dia) adalah jawaban kaumnya | Al-A'raaf:82 |
وَأَمْطَرْنَا عَلَيْهِم مَّطَرًا فَانظُرْ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الْمُجْرِمِينَ dan (kami) telah menghujani atas mereka hujan maka perhatikanlah bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang berdosa | Al-A'raaf:84 |
وَانظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الْمُفْسِدِينَ dan perhatikanlah bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang membuat kerusakan | Al-A'raaf:86 |
وَإِن كَانَ طَآئِفَةٌ مِّنكُمْ dan jika (dia) adalah segolongan diantara kamu | Al-A'raaf:87 |
فَظَلَمُوا۟ بِهَا فَانظُرْ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الْمُفْسِدِينَ lalu (mereka) mengingkari dengannya/padanya maka perhatikanlah bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang membuat kerusakan | Al-A'raaf:103 |
وَدَمَّرْنَا مَا كَانَ يَصْنَعُ فِرْعَوْنُ وَقَوْمُهُۥ وَمَا كَانُوا۟ يَعْرِشُونَ dan (kami) menghancurkan apa (dia) adalah membuat fir'aun dan kaumnya dan apa (mereka) adalah (mereka) membangun singgasana | Al-A'raaf:137 |
وَإِذْ قَالُوا۟ اللَّهُمَّ إِن كَانَ dan ketika (mereka) mengatakan ya Allah jika (dia) adalah | Al-Anfaal:32 |
وَمَا كَانَ الـلَّـهُ لِيُعَذِّبَهُمْ وَأَنتَ فِيهِمْ dan tidak (dia) adalah Allah untuk diazab mereka dan/sedang kamu diantara mereka | Al-Anfaal:33 |
وَمَا كَانَ الـلَّـهُ مُعَذِّبَهُمْ وَهُمْ يَسْتَغْفِرُونَ dan tidak (dia) adalah Allah mereka yang diazab dan/sedang mereka memohon ampunan | Al-Anfaal:33 |
وَمَا كَانَ صَلَاتُهُمْ عِندَ الْبَيْتِ إِلَّا مُكَآءً وَتَصْدِيَةً dan tidak (dia) adalah sholat mereka disisi rumah/baitullah kecuali/hanyalah siulan dan tepuk tangan | Al-Anfaal:35 |
وَلَٰكِن لِّيَقْضِىَ الـلَّـهُ أَمْرًا كَانَ مَفْعُولًا akan tetapi agar hendak menetapkan Allah sesuatu (dia) adalah yang dikerjai | Al-Anfaal:42 |
كَانَ مَفْعُولًا وَإِلَى الـلَّـهِ تُرْجَعُ الْأُمُورُ (dia) adalah yang dikerjai dan kepada Allah segala urusan dikembalikan | Al-Anfaal:44 |
مَا كَانَ لِنَبِىٍّ أَن يَكُونَ لَهُۥٓ أَسْرَىٰ tidak (dia) adalah bagi seorang nabi bahwa adalah baginya telah memperjalankan | Al-Anfaal:67 |
مَا كَانَ لِلْمُشْرِكِينَ أَن يَعْمُرُوا۟ مَسَٰجِدَ الـلَّـهِ tidak (dia) adalah bagi orang-orang musyrik bahwa menyuruh masjid-masjid Allah | At-Taubah:17 |
قُلْ إِن كَانَ ءَابَآؤُكُمْ وَأَبْنَآؤُكُمْ وَإِخْوَٰنُكُمْ وَأَزْوَٰجُكُمْ katakanlah jika bapak-bapak kalian (dia) adalah dan anak-anak kalian dan saudara-saudara kalian dan isteri-isteri kalian | At-Taubah:24 |
لَوْ كَانَ عَرَضًا قَرِيبًا وَسَفَرًا قَاصِدًا لَّاتَّبَعُوكَ kalau (dia) adalah harta/keuntungan yang sangat dekat dan perjalanan yang menengahi tentu mereka mengikutimu | At-Taubah:42 |
أَتَتْهُمْ رُسُلُهُم بِالْبَيِّنَٰتِ فَمَا كَانَ الـلَّـهُ لِيَظْلِمَهُمْ rasul-rasul mereka telah datang kepada mereka dengan keterangan nyata maka tidak (dia) adalah Allah untuk menganiaya mereka | At-Taubah:70 |
مَا كَانَ لِلنَّبِىِّ وَالَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ أَن يَسْتَغْفِرُوا۟ لِلْمُشْرِكِينَ tidak (dia) adalah bagi nabi dan orang-orang yang (mereka) telah beriman untuk memohon ampun bagi orang-orang musyrik | At-Taubah:113 |
وَمَا كَانَ اسْتِغْفَارُ إِبْرَٰهِيمَ لِأَبِيهِ إِلَّا عَن مَّوْعِدَةٍ dan tidak (kamu) mohon ampunlah (dia) adalah Ibrahim kepada bapaknya meliankan dari/karena tempat / waktu yang dijanjikan | At-Taubah:114 |
وَمَا كَانَ الـلَّـهُ لِيُضِلَّ قَوْمًۢا بَعْدَ إِذْ هَدَىٰهُمْ dan tidak (dia) adalah Allah untuk menyesatkan kaum sesudah ketika (dia) memberi petunjuk mereka | At-Taubah:115 |
مَا كَانَ لِأَهْلِ الْمَدِينَةِ وَمَنْ حَوْلَهُم مِّنَ الْأَعْرَابِ tidak (dia) adalah bagi penduduk kota dan orang-orang disekitar mereka dari orang-orang arab | At-Taubah:120 |
وَمَا كَانَ الْمُؤْمِنُونَ لِيَنفِرُوا۟ كَآفَّةً dan tidak (dia) adalah orang-orang yang beriman untuk pergi semuanya | At-Taubah:122 |
وَمَا كَانَ النَّاسُ إِلَّآ أُمَّةً وَٰحِدَةً dan tidak manusia (dia) adalah kecuali umat yang satu /menyatu | Yunus:19 |
وَمَا كَانَ هَٰذَا الْقُرْءَانُ أَن يُفْتَرَىٰ مِن دُونِ الـلَّـهِ dan tidak (dia) adalah ini al-qur'an untuk dibuat-buat dari selain Allah | Yunus:37 |
فَانظُرْ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الظَّٰلِمِينَ maka perhatikanlah bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang zalim | Yunus:39 |
إِذْ قَالَ لِقَوْمِهِۦ يَٰقَوْمِ إِن كَانَ كَبُرَ عَلَيْكُم مَّقَامِى فَأَجْمِعُوٓا۟ أَمْرَكُمْ وَشُرَكَآءَكُمْ ثُمَّ لَا يَكُنْ أَمْرُكُمْ عَلَيْكُمْ غُمَّةً ketika (dia) mengatakan kepada kaumnya hai kaumku jika (dia) adalah terasa berat atas kalian makam maka kumpulkanlah keputusan / urusan kalian dan sekutu-sekutu kalian kemudian jangan perkara-perkara kalian adalah atas kalian dirahasiakan/ragu-ragu | Yunus:71 |
فَانظُرْ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الْمُنذَرِينَ maka perhatikanlah bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang diberi peringatan | Yunus:73 |
وَمَا كَانَ لِنَفْسٍ أَن تُؤْمِنَ إِلَّا بِإِذْنِ الـلَّـهِ dan tidak (dia) adalah bagi seseorang untuk beriman kecuali dengan seizin Allah | Yunus:100 |
مَن كَانَ يُرِيدُ الْحَيَوٰةَ الدُّنْيَا وَزِينَتَهَا barangsiapa (dia) adalah dikehendaki kehidupan dunia dan perhiasannya | Huud:15 |
أَفَمَن كَانَ عَلَىٰ بَيِّنَةٍ مِّن رَّبِّهِۦ maka siapkah yang (dia) adalah atas/terhadap bukti nyata dari tuhannya | Huud:17 |
أُو۟لَٰٓئِكَ لَمْ يَكُونُوا۟ مُعْجِزِينَ فِى الْأَرْضِ وَمَا كَانَ mereka itu tidak mereka (mereka) yang melemahkan pada, di, dalam bumi dan tidak (dia) adalah | Huud:20 |
إِن كَانَ الـلَّـهُ يُرِيدُ أَن يُغْوِيَكُمْ jika (dia) adalah Allah dikehendaki akan menjadiakan (ia) menyesesatkan kalian | Huud:34 |
فَلَوْلَا كَانَ مِنَ الْقُرُونِ مِن قَبْلِكُمْ أُو۟لُوا۟ بَقِيَّةٍ maka mengapa tidak (dia) adalah dari kurun/umat-umat dari sebelum kalian orang-orang yang mempunyai peninggalan/sisa-sisa | Huud:116 |
وَمَا كَانَ رَبُّكَ لِيُهْلِكَ الْقُرَىٰ بِظُلْمٍ وَأَهْلُهَا مُصْلِحُونَ dan tidak tuhanmu (dia) adalah untuk dibinasakan negeri dengan aniaya dan penduduknya orang-orang yang sungguh-sungguh berbuat baik | Huud:117 |
لَّقَدْ كَانَ فِى يُوسُفَ وَإِخْوَتِهِۦٓ ءَايَٰتٌ لِّلسَّآئِلِينَ sesungguhnya (dia) adalah pada, di, dalam yusuf dan saudara-saudaranya ayat-ayat/tanda-tanda bagi orang-orang yang bertanya | Yusuf:7 |
إِن كَانَ قَمِيصُهُۥ مِن قُبُلٍ jika (dia) adalah bajunya dari depan-depanan | Yusuf:26 |
وَإِن كَانَ قَمِيصُهُۥ قُدَّ مِن دُبُرٍ dan jika (dia) adalah bajunya koyak dari belakang | Yusuf:27 |
مَا كَانَ لَنَآ أَن نُّشْرِكَ بِالـلَّـهِ مِن شَىْءٍ tidak (dia) adalah bagi kami bahwa disekutukan dengan Allah dari sesuatu | Yusuf:38 |
مَّا كَانَ يُغْنِى عَنْهُم مِّنَ الـلَّـهِ مِن شَىْءٍ tidak (dia) adalah dikayakan dari mereka dari Allah dari sesuatu | Yusuf:68 |
كَذَٰلِكَ كِدْنَا لِيُوسُفَ مَا كَانَ لِيَأْخُذَ أَخَاهُ فِى دِينِ الْمَلِكِ seperti itulah (kami) membuat tipu daya kepada yusuf tidak (dia) adalah ia mengambil/menghukum saudaranya pada agama / aturan raja | Yusuf:76 |
فَيَنظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ lalu memperhatikan bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang dari sebelum mereka | Yusuf:109 |
لَقَدْ كَانَ فِى قَصَصِهِمْ عِبْرَةٌ لِّأُو۟لِى الْأَلْبَٰبِ sesungguhnya (dia) adalah pada, di, dalam kisah-kisah mereka pengajaran-pengajaran bagi orang yang mempunyai akal | Yusuf:111 |
مَا كَانَ حَدِيثًا يُفْتَرَىٰ وَلَٰكِن تَصْدِيقَ الَّذِى بَيْنَ يَدَيْهِ tidak (dia) adalah cerita-cerita dibuat-buat akan tetapi membenarkan yang diantara (petunjuk) tangannya | Yusuf:111 |
فَأَمْلَيْتُ لِلَّذِينَ كَفَرُوا۟ ثُمَّ أَخَذْتُهُمْ فَكَيْفَ كَانَ عِقَابِ maka (aku) memberi tangguh bagi orang-orang yang (mereka) telah mengingkari kemudian (aku) mengambil mereka maka bagaimana (dia) adalah kesudahan-ku / hukuman-ku | Arraad:32 |
وَمَا كَانَ لِرَسُولٍ أَن يَأْتِىَ بِـَٔايَةٍ إِلَّا بِإِذْنِ الـلَّـهِ dan tidak (dia) adalah bagi seorang rasul akan (dia) akan mendatangi dengan suatu ayat melainkan dengan seizin Allah | Arraad:38 |
تُرِيدُونَ أَن تَصُدُّونَا عَمَّا كَانَ يَعْبُدُ ءَابَآؤُنَا menghendaki akan menghalang-halangi kami dari apa (dia) adalah bapak-bapak kami menyembah | Ibrahim:10 |
وَمَا كَانَ لَنَآ أَن نَّأْتِيَكُم بِسُلْطَٰنٍ dan tidaklah (dia) adalah bagi kami akan mendatangkan kepada kalian dengan alasan | Ibrahim:11 |
وَمَا كَانَ لِىَ عَلَيْكُم مِّن سُلْطَٰنٍ إِنَّ الظَّٰلِمِينَ لَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ dan tidak (dia) adalah bagiku atas kalian dari kekuasaan sesungguhnya orang-orang yang zalim bagi mereka penyiksaan sangat pedih | Ibrahim:22 |
وَإِن كَانَ مَكْرُهُمْ لِتَزُولَ مِنْهُ الْجِبَالُ dan meskipun tipu daya mereka (dia) adalah melenyapkan dari padanya gunung-gunung | Ibrahim:46 |
وَإِن كَانَ أَصْحَٰبُ الْأَيْكَةِ لَظَٰلِمِينَ dan sesungguhnya penghuni (dia) adalah Aikah sungguh orang-orang yang zalim | Al-Hijr:78 |
فَسِيرُوا۟ فِى الْأَرْضِ فَانظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الْمُكَذِّبِينَ maka berjalanlah kamu pada, di, dalam bumi maka/lalu perhatikan bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang mendustakan | An-Nahl:36 |
إِنَّ إِبْرَٰهِيمَ كَانَ أُمَّةً قَانِتًا لِـلَّـهِ حَنِيفًا sesungguhnya Ibrahim (dia) adalah umat/seorang yang mentaati bagi/kepada Allah lurus | An-Nahl:120 |
وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِينَ dan tidak/bukan (dia) adalah dari orang-orang yang mempersekutukan | An-Nahl:123 |
ذُرِّيَّةَ مَنْ حَمَلْنَا مَعَ نُوحٍ إِنَّهُۥ كَانَ عَبْدًا شَكُورًا keturunan (anak cucu) orang-orang (kami) bawa/angkut bersama nuh sesungguhnya dia (dia) adalah hamba banyak syukur | Al-Isra:3 |
مَّن كَانَ يُرِيدُ الْعَاجِلَةَ عَجَّلْنَا barangsiapa (dia) adalah dikehendaki yang cepat-cepat (kami) menyegerakanlaj | Al-Isra:18 |
وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَأُو۟لَٰٓئِكَ كَانَ سَعْيُهُم مَّشْكُورًا dan/sedang dia yang bersungguh-sungguh untuk mempercayai maka mereka itu usaha/perbuatan mereka (dia) adalah yang disukuri | Al-Isra:19 |
وَمَا كَانَ عَطَآءُ رَبِّكَ مَحْظُورًا dan tidak pemberian/kemurahan (dia) adalah tuhanmu terhalang | Al-Isra:20 |
إِن تَكُونُوا۟ صَٰلِحِينَ فَإِنَّهُۥ كَانَ لِلْأَوَّٰبِينَ غَفُورًا jika kalian menjadi orang-orang yang saleh maka sesungguhnya Dia (dia) adalah bagi orang-orang bertaubat sangat pengampun | Al-Isra:25 |
إِنَّهُۥ كَانَ بِعِبَادِهِۦ خَبِيرًۢا بَصِيرًا sesungguhnya dia (dia) adalah dengan hamba-hamba-nya maha mengetahui maha melihat | Al-Isra:30 |
إِنَّ قَتْلَهُمْ كَانَ خِطْـًٔا كَبِيرًا sesungguhnya membunuh mereka (dia) adalah kesalahan/dosa sangat besar | Al-Isra:31 |
وَلَا تَقْرَبُوا۟ الزِّنَىٰٓ إِنَّهُۥ كَانَ فَٰحِشَةً وَسَآءَ سَبِيلًا dan janganlah mendekati zina sesungguhnya dia (dia) adalah yang melakukan perbuatan keji dan seburuk-buruk jalan | Al-Isra:32 |
فَلَا يُسْرِف فِّى الْقَتْلِ إِنَّهُۥ كَانَ مَنصُورًا maka jangan dilampaui batas (oleh nya) pada, di, dalam pembunuhan sesungguhnya dia (dia) adalah yang ditolong | Al-Isra:33 |
حَتَّىٰ يَبْلُغَ أَشُدَّهُۥ وَأَوْفُوا۟ بِالْعَهْدِ إِنَّ الْعَهْدَ كَانَ مَسْـُٔولًا sehingga sampai dewasanya dan (kalian) sempurnakanlah janji sesungguhnya janji (dia) adalah orang yang ditanya | Al-Isra:34 |
إِنَّ السَّمْعَ وَالْبَصَرَ وَالْفُؤَادَ كُلُّ أُو۟لَٰٓئِكَ كَانَ عَنْهُ مَسْـُٔولًا sesungguhnya pendengaran dan penglihatan dan hati tiap mereka/itu (dia) adalah dari padanya/tentang itu orang yang ditanya | Al-Isra:36 |
كُلُّ ذَٰلِكَ كَانَ سَيِّئُهُۥ عِندَ رَبِّكَ مَكْرُوهًا tiap itu kejahatannya (dia) adalah disisi tuhanmu yang dibenci | Al-Isra:38 |
قُل لَّوْ كَانَ مَعَهُۥٓ ءَالِهَةٌ كَمَا يَقُولُونَ katakanlah jikalau (dia) adalah bersama dia tuhan-tuhan sebagaimana (mereka) mengatakan | Al-Isra:42 |
إِنَّهُۥ كَانَ حَلِيمًا غَفُورًا sesungguhnya dia (dia) adalah penyantun (sangat/maha) sangat pengampun | Al-Isra:44 |
إِنَّ الشَّيْطَٰنَ كَانَ لِلْإِنسَٰنِ عَدُوًّا مُّبِينًا sesungguhnya syaitan (dia) adalah bagi manusia musuh dengan ni'mat | Al-Isra:53 |
إِنَّ عَذَابَ رَبِّكَ كَانَ مَحْذُورًا sesungguhnya siksa tuhanmu (dia) adalah yang ditakuti | Al-Isra:57 |
أَوْ مُعَذِّبُوهَا عَذَابًا شَدِيدًا كَانَ ذَٰلِكَ فِى الْكِتَٰبِ مَسْطُورًا atau (mereka) yang mendapat azabnya yang sangat pedih azab / siksa sangat keras/berat (dia) adalah itu pada, di, dalam kitab yang ditulis | Al-Isra:58 |
لِتَبْتَغُوا۟ مِن فَضْلِهِۦٓ إِنَّهُۥ كَانَ بِكُمْ رَحِيمًا supaya mencari dari/sebagian karunianya sesungguhnya dia (dia) adalah dengan/terhadapmu maha penyayang | Al-Isra:66 |
وَمَن كَانَ فِى هَٰذِهِۦٓ أَعْمَىٰ dan barangsiapa (dia) adalah pada, di, dalam ini dia buta | Al-Isra:72 |
وَقُرْءَانَ الْفَجْرِ إِنَّ قُرْءَانَ الْفَجْرِ كَانَ مَشْهُودًا dan bacaan fajar sesungguhnya bacaan fajar (dia) adalah yang disaksikan | Al-Isra:78 |
إِنَّ الْبَٰطِلَ كَانَ زَهُوقًا sesungguhnya yang melakukan kebatilan (dia) adalah lenyap | Al-Isra:81 |
وَإِذَا مَسَّهُ الشَّرُّ كَانَ يَـُٔوسًا dan apabila telah benar-benar menimpanya / menyentuhnya kejahatan/kesusahan (dia) adalah berputus asa | Al-Isra:83 |
إِنَّ فَضْلَهُۥ كَانَ عَلَيْكَ كَبِيرًا sesungguhnya karunia-nya (dia) adalah atas kamu[lk] sangat besar | Al-Isra:87 |
وَلَوْ كَانَ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ ظَهِيرًا walaupun sebagian mereka (dia) adalah bagi sebagian yang lain penolong/pembantu | Al-Isra:88 |
قُل لَّوْ كَانَ فِى الْأَرْضِ مَلَٰٓئِكَةٌ يَمْشُونَ مُطْمَئِنِّينَ katakanlah jikalau (dia) adalah pada, di, dalam bumi malaikat berjalan-jalan orang-orang yang tenang dan tenteram | Al-Isra:95 |
إِنَّهُۥ كَانَ بِعِبَادِهِۦ خَبِيرًۢا بَصِيرًا sesungguhnya dia (dia) adalah dengan hamba-hamba-nya maha mengetahui maha melihat | Al-Isra:96 |
وَيَقُولُونَ سُبْحَٰنَ رَبِّنَآ إِن كَانَ وَعْدُ رَبِّنَا لَمَفْعُولًا dan mengatakan maha suci tuhan kami sesungguhnya janji (dia) adalah tuhan kami pasti yang dilaksanakan | Al-Isra:108 |
مِن دُونِ الـلَّـهِ وَمَا كَانَ مُنتَصِرًا dari selain Allah dan tidak (dia) adalah orang yang dalam kondisi ditolong | Al-Kahfi:43 |
فَسَجَدُوٓا۟ إِلَّآ إِبْلِيسَ كَانَ مِنَ الْجِنِّ maka (mereka) menyungkur kecuali iblis (dia) adalah dari jin-jin | Al-Kahfi:50 |
قُل لَّوْ كَانَ الْبَحْرُ مِدَادًا لِّكَلِمَٰتِ رَبِّى katakanlah sekiranya lautan (dia) adalah tinta bagi kalimat-kalimat tuhanku | Al-Kahfi:109 |
فَمَن كَانَ يَرْجُوا۟ لِقَآءَ رَبِّهِۦ maka barang siapa (dia) adalah mengharapkan pertemuan tuhannya | Al-Kahfi:110 |
يَٰٓأُخْتَ هَٰرُونَ مَا كَانَ أَبُوكِ امْرَأَ سَوْءٍ hai saudara perempuan Harun tidakkah (dia) adalah ayahmu orang buruk/jahat | Maryam:28 |
فَأَشَارَتْ إِلَيْهِ قَالُوا۟ كَيْفَ نُكَلِّمُ مَن كَانَ فِى الْمَهْدِ صَبِيًّا maka musyawarah / menunjukkan kepadanya (anaknya) (mereka) mengatakan bagaimana menurut dibicarakan orang (anak) (dia) adalah pada, di, dalam buaian kanak-kanak | Maryam:29 |
مَا كَانَ لِـلَّـهِ أَن يَتَّخِذَ مِن وَلَدٍ tidak (dia) adalah bagi Allah bahwa mengambil dari anak | Maryam:35 |
إِنَّهُۥ كَانَ صِدِّيقًا نَّبِيًّا sesungguhnya dia (dia) adalah sangat benar seorang nabi | Maryam:41 |
إِنَّ الشَّيْطَٰنَ كَانَ لِلرَّحْمَٰنِ عَصِيًّا sesungguhnya syaitan (dia) adalah kepada pemurah orang yang durhaka | Maryam:44 |
sesungguhnya dia (dia) adalah kepadaku sangat baik | Maryam:47 |
وَاذْكُرْ فِى الْكِتَٰبِ مُوسَىٰٓ إِنَّهُۥ كَانَ مُخْلَصًا dan ingatlah pada, di, dalam kitab Musa sesungguhnya dia (dia) adalah orang yang cekatan dalam membersihkan/menjadi pilihanan | Maryam:51 |
إِنَّهُۥ كَانَ صَادِقَ الْوَعْدِ وَكَانَ رَسُولًا نَّبِيًّا sesungguhnya dia (dia) adalah yang membenarkan janji/ancaman dan (dia) adalah seorang rasul seorang nabi | Maryam:54 |
إِنَّهُۥ كَانَ صِدِّيقًا نَّبِيًّا sesungguhnya dia (dia) adalah sangat benar seorang nabi | Maryam:56 |
إِنَّهُۥ كَانَ وَعْدُهُۥ مَأْتِيًّا sesungguhnya dia janjinya (dia) adalah akan datang / terjadi | Maryam:61 |
تِلْكَ الْجَنَّةُ الَّتِى نُورِثُ مِنْ عِبَادِنَا مَن كَانَ تَقِيًّا itulah surga (kb pr) yang diwariskan dari hamba-hamba kami orang (dia) adalah orang yang bertakwa | Maryam:63 |
dan tidak tuhanmu (dia) adalah kelupaan | Maryam:64 |
وَإِن مِّنكُمْ إِلَّا وَارِدُهَا كَانَ عَلَىٰ رَبِّكَ حَتْمًا مَّقْضِيًّا dan tidak daripadamu melainkan yang mendatanginya (dia) adalah atas/terhadap tuhanmu kepastian tempat/waktu putusan | Maryam:71 |
قُلْ مَن كَانَ فِى الضَّلَٰلَةِ katakanlah barang siapa (dia) adalah pada, di, dalam kesesatan | Maryam:75 |
لَوْ كَانَ فِيهِمَآ ءَالِهَةٌ إِلَّا الـلَّـهُ لَفَسَدَتَا sekiranya (dia) adalah pada keduanya tuhan-tuhan selain Allah tentu (keduanya) rusak binasa | Al-Anbiyaa':22 |
وَإِن كَانَ مِثْقَالَ حَبَّةٍ مِّنْ خَرْدَلٍ dan (dia) adalah seberat/sebesar biji dari sawi | Al-Anbiyaa':47 |
لَوْ كَانَ هَٰٓؤُلَآءِ ءَالِهَةً sekiranya (dia) adalah mereka itu tuhan-tuhan | Al-Anbiyaa':99 |
مَن كَانَ يَظُنُّ أَن لَّن يَنصُرَهُ الـلَّـهُ barangsiapa (dia) adalah sungguh menyangka bahwa tidak menolongnya Allah | Al-Hajj:15 |
فَأَمْلَيْتُ لِلْكَٰفِرِينَ ثُمَّ أَخَذْتُهُمْ فَكَيْفَ كَانَ نَكِيرِ maka (aku) memberi tangguh bagi orang-orang kafir kemudian (aku) mengambil mereka maka bagaimana (dia) adalah kemurkaan-ku/hukuman-ku | Al-Hajj:44 |
وَمَا كَانَ مَعَهُۥ مِنْ إِلَٰهٍ dan tidak (dia) adalah bersama dia dari tuhan | Al-Mu'minuun:91 |
إِنَّهُۥ كَانَ فَرِيقٌ مِّنْ عِبَادِى sesungguhnya dia (dia) adalah segolongan dari hamba-hambaKu | Al-Mu'minuun:109 |
وَالْخَٰمِسَةُ أَنَّ لَعْنَتَ الـلَّـهِ عَلَيْهِ إِن كَانَ مِنَ الْكَٰذِبِينَ dan yang kelima bahwasanya kutukan Allah atasnya jika (dia) adalah dari/termasuk orang-orang yang mendustakan | An-Nuur:7 |
jika (dia) adalah dari/termasuk orang-orang yang benar | An-Nuur:9 |
إِنَّمَا كَانَ قَوْلَ الْمُؤْمِنِينَ إِذَا دُعُوٓا۟ إِلَى الـلَّـهِ وَرَسُولِهِۦ sesungguhnya hanyalah (dia) adalah perkataan orang-orang yang beriman tatkala dipanggil kepada Allah dan rasul-nya | An-Nuur:51 |
إِنَّهُۥ كَانَ غَفُورًا رَّحِيمًا sesungguhnya dia (dia) adalah sangat pengampun maha penyayang | Al-Furqon:6 |
خَٰلِدِينَ كَانَ عَلَىٰ رَبِّكَ وَعْدًا مَّسْـُٔولًا (mereka) yang kekal (dia) adalah atas/terhadap tuhanmu janji orang yang ditanya | Al-Furqon:16 |
قَالُوا۟ سُبْحَٰنَكَ مَا كَانَ يَنۢبَغِى لَنَآ (mereka) mengatakan maha suci engkau tidak (dia) adalah patut bagi kami | Al-Furqon:18 |
إِنَّ عَذَابَهَا كَانَ غَرَامًا sesungguhnya azabnya / siksanya (dia) adalah kebinasaan yang kekal | Al-Furqon:65 |
وَمَا كَانَ أَكْثَرُهُم مُّؤْمِنِينَ dan tidak paling/lebih banyak diantara mereka (dia) adalah orang-orang yang beriman | Asy-Syu'araa':8 |
إِنَّ فِى ذَٰلِكَ لَءَايَةً وَمَا كَانَ أَكْثَرُهُم مُّؤْمِنِينَ sesungguhnya pada, di, dalam itu benar-benar suatu tanda dan tidak paling/lebih banyak diantara mereka (dia) adalah orang-orang yang beriman | Asy-Syu'araa':67 |
وَاغْفِرْ لِأَبِىٓ إِنَّهُۥ كَانَ مِنَ الضَّآلِّينَ dan ampunilah bagi bapakku sesungguhnya dia (dia) adalah dari/termasuk orang-orang yang sesat | Asy-Syu'araa':86 |
إِنَّ فِى ذَٰلِكَ لَءَايَةً وَمَا كَانَ أَكْثَرُهُم مُّؤْمِنِينَ sesungguhnya pada, di, dalam itu benar-benar tanda-tanda dan tidak paling/lebih banyak diantara mereka (dia) adalah orang-orang yang beriman | Asy-Syu'araa':103 |
إِنَّ فِى ذَٰلِكَ لَءَايَةً وَمَا كَانَ أَكْثَرُهُم مُّؤْمِنِينَ sesungguhnya pada, di, dalam itu benar-benar tanda-tanda dan tidak paling/lebih banyak diantara mereka (dia) adalah orang-orang yang beriman | Asy-Syu'araa':121 |
وَمَا كَانَ أَكْثَرُهُم مُّؤْمِنِينَ dan/tetapi tidak paling/lebih banyak diantara mereka (dia) adalah orang-orang yang beriman | Asy-Syu'araa':139 |
وَمَا كَانَ أَكْثَرُهُم مُّؤْمِنِينَ dan tidak paling/lebih banyak diantara mereka (dia) adalah orang-orang yang beriman | Asy-Syu'araa':158 |
إِنَّ فِى ذَٰلِكَ لَءَايَةً وَمَا كَانَ أَكْثَرُهُم مُّؤْمِنِينَ sesungguhnya pada, di, dalam itu benar-benar bukti dan tidak paling/lebih banyak diantara mereka (dia) adalah orang-orang yang beriman | Asy-Syu'araa':174 |
إِنَّهُۥ كَانَ عَذَابَ يَوْمٍ عَظِيمٍ sesungguhnya dia (dia) adalah siksa hari yang besar | Asy-Syu'araa':189 |
وَمَا كَانَ أَكْثَرُهُم مُّؤْمِنِينَ dan tidak paling/lebih banyak diantara mereka (dia) adalah orang-orang yang beriman | Asy-Syu'araa':190 |
فَانظُرْ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الْمُفْسِدِينَ maka perhatikanlah bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang membuat kerusakan | An-Naml:14 |
أَمْ كَانَ مِنَ الْغَآئِبِينَ ataukah (dia) adalah dari/termasuk yang gaib-gaib / yang tidak pada hadir | An-Naml:20 |
فَانظُرْ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ مَكْرِهِمْ maka perhatikanlah bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan tipu daya mereka | An-Naml:51 |
فَمَا كَانَ جَوَابَ قَوْمِهِۦٓ إِلَّآ أَن maka tidak (dia) adalah jawaban kaumnya kecuali bahwa | An-Naml:56 |
مَّا كَانَ لَكُمْ أَن تُنۢبِتُوا۟ شَجَرَهَآ tidak (dia) adalah bagimu bahwa ditumbuhkan pohon-pohonnya | An-Naml:60 |
فَانظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الْمُجْرِمِينَ lalu perhatikanlah bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang berdosa | An-Naml:69 |
إِنَّهُۥ كَانَ مِنَ الْمُفْسِدِينَ sesungguhnya dia (dia) adalah dari/termasuk orang-orang yang membuat kerusakan | Al-Qashash:4 |
فَانظُرْ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الظَّٰلِمِينَ maka perhatikanlah bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang zalim | Al-Qashash:40 |
وَمَا كَانَ رَبُّكَ مُهْلِكَ الْقُرَىٰ dan tidak tuhanmu (dia) adalah (ia) yang membinasakan negeri | Al-Qashash:59 |
وَرَبُّكَ يَخْلُقُ مَا يَشَآءُ وَيَخْتَارُ مَا كَانَ لَهُمُ الْخِيَرَةُ dan tuhanmu menciptakan apa (dia) kehendaki dan melakukan kebaikan tidak (dia) adalah bagi mereka pilihan | Al-Qashash:68 |
إِنَّ قَٰرُونَ كَانَ مِن قَوْمِ مُوسَىٰ sesungguhnya karun (dia) adalah dari kaum Musa | Al-Qashash:76 |
فَمَا كَانَ لَهُۥ مِن فِئَةٍ يَنصُرُونَهُۥ maka tidak (dia) adalah baginya dari golongan menolongnya | Al-Qashash:81 |
مِن دُونِ الـلَّـهِ وَمَا كَانَ مِنَ الْمُنتَصِرِينَ dari selain Allah dan tidak (dia) adalah dari/termasuk orang-orang yang menolong | Al-Qashash:81 |
مَن كَانَ يَرْجُوا۟ لِقَآءَ الـلَّـهِ barangsiapa (dia) adalah mengharapkan pertemuan Allah | Al-Ankabuut:5 |
فَمَا كَانَ جَوَابَ قَوْمِهِۦٓ إِلَّآ أَن قَالُوا۟ maka (dia) adalah jawaban kaumnya kecuali bahwa (mereka) mengatakan | Al-Ankabuut:24 |
فَمَا كَانَ جَوَابَ قَوْمِهِۦٓ إِلَّآ maka tidak (dia) adalah jawaban kaumnya kecuali | Al-Ankabuut:29 |
وَمِنْهُم مَّنْ أَغْرَقْنَا وَمَا كَانَ الـلَّـهُ لِيَظْلِمَهُمْ dan diantara mereka orang (kami) telah menenggelamkan dan tidak (dia) adalah Allah untuk menganiaya mereka | Al-Ankabuut:40 |
فَيَنظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ lalu memperhatikan bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang dari sebelum mereka | Ar-Ruum:9 |
فَمَا كَانَ الـلَّـهُ لِيَظْلِمَهُمْ وَلَٰكِن كَانُوٓا۟ أَنفُسَهُمْ يَظْلِمُونَ maka tidak (dia) adalah Allah menganiaya mereka akan tetapi (mereka) adalah diri-diri mereka medzalimi | Ar-Ruum:9 |
ثُمَّ كَانَ عَٰقِبَةَ الَّذِينَ أَسَٰٓـُٔوا۟ السُّوٓأَىٰٓ kemudian (dia) adalah yang mengakibatkan / mengakibatkan orang-orang yang kejahatan-kejahatan (mereka) kejahatan | Ar-Ruum:10 |
قُلْ سِيرُوا۟ فِى الْأَرْضِ فَانظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ katakanlah berjalan pada, di, dalam muka bumi maka perhatikanlah bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan | Ar-Ruum:42 |
الَّذِينَ مِن قَبْلُ كَانَ أَكْثَرُهُم مُّشْرِكِينَ orang-orang yang dari sebelum paling/lebih banyak diantara mereka (dia) adalah (mereka) yang mempersekutukan | Ar-Ruum:42 |
لَوْ كَانَ الشَّيْطَٰنُ يَدْعُوهُمْ إِلَىٰ عَذَابِ السَّعِيرِ walaupun (dia) adalah syaitan (mereka) menyeru (mereka) kepada azab nyala api/neraka | Luqman:21 |
فِى يَوْمٍ كَانَ مِقْدَارُهُۥٓ أَلْفَ سَنَةٍ مِّمَّا تَعُدُّونَ pada, di, dalam hari ukurannya (dia) adalah seribu tahun dari apa menghitung | As-Sajdah:5 |
أَفَمَن كَانَ مُؤْمِنًا كَمَن كَانَ فَاسِقًا لَّا يَسْتَوُۥنَ maka siapkah yang (dia) adalah yang bersungguh-sungguh untuk mempercayai seperti orang (dia) adalah yang fasik tidak menyamakan | As-Sajdah:18 |
أَفَمَن كَانَ مُؤْمِنًا كَمَن كَانَ فَاسِقًا لَّا يَسْتَوُۥنَ maka siapkah yang (dia) adalah yang bersungguh-sungguh untuk mempercayai seperti orang (dia) adalah yang fasik tidak menyamakan | As-Sajdah:18 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ عَلِيمًا حَكِيمًا sesungguhnya Allah (dia) adalah sangat pandai lebih mengetahui | Al-Ahzab:1 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرًا sesungguhnya Allah (dia) adalah tentang apa (kalian) sedang lakukan maha mengetahui | Al-Ahzab:2 |
كَانَ ذَٰلِكَ فِى الْكِتَٰبِ مَسْطُورًا (dia) adalah itu pada, di, dalam kitab yang ditulis | Al-Ahzab:6 |
لَّقَدْ كَانَ لَكُمْ فِى رَسُولِ الـلَّـهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ sesungguhnya (dia) adalah bagimu pada, di, dalam rasul Allah teladan baik | Al-Ahzab:21 |
لِّمَن كَانَ يَرْجُوا۟ الـلَّـهَ وَالْيَوْمَ الْاَخِرَ وَذَكَرَ الـلَّـهَ كَثِيرًا bagi orang (dia) adalah mengharapkan Allah dan hari akhir dan mengingat Allah sangat banyak | Al-Ahzab:21 |
أَوْ يَتُوبَ عَلَيْهِمْ إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ غَفُورًا رَّحِيمًا atau menerima bertaubat atas mereka sesungguhnya Allah (dia) adalah sangat pengampun maha penyayang | Al-Ahzab:24 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ لَطِيفًا خَبِيرًا sesungguhnya Allah (dia) adalah sangat halus maha mengetahui | Al-Ahzab:34 |
وَمَا كَانَ لِمُؤْمِنٍ وَلَا مُؤْمِنَةٍ dan tidak (dia) adalah bagi seorang mukmin dan tidak yang beriman | Al-Ahzab:36 |
مَّا كَانَ عَلَى النَّبِىِّ مِنْ حَرَجٍ tidak (dia) adalah atas/terhadap nabi dari kesukaran/kesempitan | Al-Ahzab:38 |
مَّا كَانَ مُحَمَّدٌ أَبَآ أَحَدٍ مِّن رِّجَالِكُمْ tidak (dia) adalah muhammad enggan seorang dari orang-orang laki-laki kalian | Al-Ahzab:40 |
وَلَا مُسْتَـْٔنِسِينَ لِحَدِيثٍ إِنَّ ذَٰلِكُمْ كَانَ يُؤْذِى النَّبِىَّ إِنَّ ذَٰلِكُمْ كَانَ عِندَ الـلَّـهِ عَظِيمًا dan jangan orang yang dalam kondisi cepat beramah tamah/asyik untuk percakapan sesungguhnya yang demikian itu (dia) adalah disakiti aku (olehnya) nabi sesungguhnya demikian itu (dia) adalah disisi Allah pengumpat | Al-Ahzab:53 |
إِلَّآ أَن يُؤْذَنَ لَكُمْ إِلَىٰ طَعَامٍ غَيْرَ نَٰظِرِينَ ذَٰلِكُمْ أَطْهَرُ لِقُلُوبِكُمْ وَقُلُوبِهِنَّ وَمَا كَانَ لَكُمْ أَن تُؤْذُوا۟ رَسُولَ الـلَّـهِ kecuali bahwa diizinkan bagimu kecuali tambahan makanan tidak / bukan / selain orang-orang yang menunggu-nunggu demikian itu paling/lebih suci bagi hati kalian dan hati mereka dan tidak (dia) adalah bagimu bahwa disakiti / disiksa utusan Allah | Al-Ahzab:53 |
وَلَا مُسْتَـْٔنِسِينَ لِحَدِيثٍ إِنَّ ذَٰلِكُمْ كَانَ يُؤْذِى النَّبِىَّ إِنَّ ذَٰلِكُمْ كَانَ عِندَ الـلَّـهِ عَظِيمًا dan jangan orang yang dalam kondisi cepat beramah tamah/asyik untuk percakapan sesungguhnya yang demikian itu (dia) adalah disakiti aku (olehnya) nabi sesungguhnya demikian itu (dia) adalah disisi Allah pengumpat | Al-Ahzab:53 |
فَإِنَّ الـلَّـهَ كَانَ بِكُلِّ شَىْءٍ عَلِيمًا maka sesungguhnya Allah (dia) adalah dengan setiap sesuatu sangat pandai | Al-Ahzab:54 |
وَاتَّقِينَ الـلَّـهَ إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ شَهِيدًا dan bertakwalah kamu Allah sesungguhnya Allah (dia) adalah atas/terhadap setiap sesuatu saksi | Al-Ahzab:55 |
وَحَمَلَهَا الْإِنسَٰنُ إِنَّهُۥ كَانَ ظَلُومًا جَهُولًا dan memikulnya manusia sesungguhnya dia (dia) adalah amat zalim amat bodoh | Al-Ahzab:72 |
لَقَدْ كَانَ لِسَبَإٍ فِى مَسْكَنِهِمْ ءَايَةٌ جَنَّتَانِ عَن يَمِينٍ وَشِمَالٍ sesungguhnya (dia) adalah bagi kaum Saba pada, di, dalam tempat kediaman mereka tanda-tanda dua surga dari sebelah kanan dan sebelah kiri | Saba':15 |
وَمَا كَانَ لَهُۥ عَلَيْهِم مِّن سُلْطَٰنٍ dan tidak (dia) adalah baginya (iblis) atas mereka dari kekuasaan | Saba':21 |
أَن يَصُدَّكُمْ عَمَّا كَانَ يَعْبُدُ ءَابَآؤُكُمْ untuk menghalang-halangi kalian dari apa (dia) adalah bapak-bapak kalian menyembah | Saba':43 |
مَآ ءَاتَيْنَٰهُمْ فَكَذَّبُوا۟ رُسُلِى فَكَيْفَ كَانَ نَكِيرِ apa kami telah mendatangkan kepada mereka (mereka) mendustakan rasul-rasul-ku maka bagaimana/alangkah (dia) adalah kemurkaan-ku/hukuman-ku | Saba':45 |
مَن كَانَ يُرِيدُ الْعِزَّةَ فَالـلَّـهِ الْعِزَّةُ جَمِيعًا barang siapa (dia) adalah dikehendaki keperkasaan / kemuliaan maka bagi Allah kemuliaan semuanya | Faathir:10 |
walaupun (dia) adalah mempunyai kerabat / dekat | Faathir:18 |
ثُمَّ أَخَذْتُ الَّذِينَ كَفَرُوا۟ فَكَيْفَ كَانَ نَكِيرِ kemudian (aku) ambil/azab orang-orang yang (mereka) telah mengingkari maka bagaimana (dia) adalah kemurkaan-ku/hukuman-ku | Faathir:26 |
إِنَّهُۥ كَانَ حَلِيمًا غَفُورًا sesungguhnya dia (dia) adalah penyantun (sangat/maha) sangat pengampun | Faathir:41 |
فَيَنظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ lalu memperhatikan bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang dari sebelum mereka | Faathir:44 |
وَكَانُوٓا۟ أَشَدَّ مِنْهُمْ قُوَّةً وَمَا كَانَ الـلَّـهُ لِيُعْجِزَهُۥ dan adalah keras/berat daripada mereka kekuatan dan tidak (dia) adalah Allah untuk dilemahkannya | Faathir:44 |
إِنَّهُۥ كَانَ عَلِيمًا قَدِيرًا sesungguhnya dia (dia) adalah sangat pandai maha kuasa | Faathir:44 |
فَإِذَا جَآءَ أَجَلُهُمْ فَإِنَّ الـلَّـهَ كَانَ بِعِبَادِهِۦ بَصِيرًۢا maka apabila datang ajal/waktu mereka maka sesungguhnya Allah (dia) adalah dengan hamba-hamba-nya maha melihat | Faathir:45 |
لِّيُنذِرَ مَن كَانَ حَيًّا وَيَحِقَّ الْقَوْلُ عَلَى الْكَٰفِرِينَ supaya diberi peringatan orang-orang (dia) adalah kehidupan perkataan dan pasti berlaku atas/terhadap orang-orang yang membangkang / kafir | YaaSiin:70 |
وَمَا كَانَ لَنَا عَلَيْكُم مِّن سُلْطَٰنٍۭ dan tidak (dia) adalah bagi kami atas kalian dari kekuasaan | Ash-Shaafaat:30 |
قَالَ قَآئِلٌ مِّنْهُمْ إِنِّى كَانَ لِى قَرِينٌ (dia) mengatakan seorang yang berkata diantara mereka sesungguhnya aku (dia) adalah bagiku (mempunyai) teman | Ash-Shaafaat:51 |
فَانظُرْ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الْمُنذَرِينَ maka perhatikan bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang diberi peringatan | Ash-Shaafaat:73 |
فَلَوْلَآ أَنَّهُۥ كَانَ مِنَ الْمُسَبِّحِينَ maka kalau tidak bahwasanya (dia) adalah dari/termasuk orang-orang yang bertasbih | Ash-Shaafaat:143 |
مَا كَانَ لِىَ مِنْ عِلْمٍۭ بِالْمَلَإِ الْأَعْلَىٰٓ إِذْ يَخْتَصِمُونَ tidak (dia) adalah bagiku dari pengetahuan dengan pemimpin/golongan sangat tinggi ketika bersengketa | Shaad:69 |
مَا كَانَ يَدْعُوٓا۟ إِلَيْهِ مِن قَبْلُ apa (dia) adalah (mereka) selalu menyeru kepada-Nya dari sebelum | Az-Zumar:8 |
فَأَخَذْتُهُمْ فَكَيْفَ كَانَ عِقَابِ maka mengazab mereka maka bagaimana (dia) adalah kesudahan-ku / hukuman-ku | Ghafir:5 |
فَيَنظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الَّذِينَ كَانُوا۟ مِن قَبْلِهِمْ lalu memperhatikan bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang (mereka) adalah dari sebelum mereka | Ghafir:21 |
فَأَخَذَهُمُ الـلَّـهُ بِذُنُوبِهِمْ وَمَا كَانَ لَهُم مِّنَ الـلَّـهِ مِن وَاقٍ maka akhirnya mengambil/menyiksa mereka Allah dengan dosa-dosa mereka dan tidak (dia) adalah bagi mereka dari Allah dari seorang pemelihara | Ghafir:21 |
وَمَا كَانَ لِرَسُولٍ أَن يَأْتِىَ بِـَٔايَةٍ إِلَّا بِإِذْنِ الـلَّـهِ dan tidak (dia) adalah bagi seorang rasul bahwa (dia) akan mendatangi dengan suatu ayat/muXjizat kecuali dengan seizin Allah | Ghafir:78 |
فَيَنظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ lalu memperhatikan bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang dari sebelum mereka | Ghafir:82 |
قُلْ أَرَءَيْتُمْ إِن كَانَ مِنْ عِندِ الـلَّـهِ katakanlah apakah pikiran jika (dia) adalah dari sisi Allah | Fush-Shilat:52 |
مَن كَانَ يُرِيدُ حَرْثَ الْاَخِرَةِ نَزِدْ لَهُۥ فِى حَرْثِهِۦ barang siapa (dia) adalah dikehendaki keuntungan akhirat tambahkan baginya pada, di, dalam keuntungannya | Asy-Syuura:20 |
وَمَن كَانَ يُرِيدُ حَرْثَ الدُّنْيَا نُؤْتِهِۦ مِنْهَا dan barang siapa (dia) adalah dikehendaki keuntungan dunia diberikan kepadanya daripadanya(keuntungan itu) | Asy-Syuura:20 |
وَمَا كَانَ لَهُم مِّنْ أَوْلِيَآءَ يَنصُرُونَهُم مِّن دُونِ الـلَّـهِ dan tidak (dia) adalah bagi mereka dari pemimpin-pemimpin menolong mereka dari selain Allah | Asy-Syuura:46 |
وَمَا كَانَ لِبَشَرٍ أَن يُكَلِّمَهُ الـلَّـهُ dan tidak (dia) adalah bagi seorang manusia bahwa sungguh-sungguh akan berkata dengannya Allah | Asy-Syuura:51 |
فَانتَقَمْنَا مِنْهُمْ فَانظُرْ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الْمُكَذِّبِينَ maka Kami siksa diantara mereka maka perhatikanlah bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang mendustakan | Az-Zukhruf:25 |
وَمَن كَانَ فِى ضَلَٰلٍ مُّبِينٍ dan orang (dia) adalah pada, di, dalam tambahan kesesatan nyata | Az-Zukhruf:40 |
قُلْ إِن كَانَ لِلرَّحْمَٰنِ وَلَدٌ فَأَنَا۠ أَوَّلُ الْعَٰبِدِينَ katakanlah jika (dia) adalah kepada pemurah anak laki-laki maka aku paling pertama-tama orang-orang yang menyembah | Az-Zukhruf:81 |
مِن فِرْعَوْنَ إِنَّهُۥ كَانَ عَالِيًا مِّنَ الْمُسْرِفِينَ dari fir'aun sesungguhnya dia (dia) adalah yang membanggakan dari/termasuk orang-orang yang berlebih-lebihan | Ad-Dukhaan:31 |
وَإِذَا تُتْلَىٰ عَلَيْهِمْ ءَايَٰتُنَا بَيِّنَٰتٍ مَّا كَانَ حُجَّتَهُمْ dan apabila dibacakan atas mereka ayat-ayat Kami bukti nyata tidak (dia) adalah bantahan mereka | Al-Jaatsiyah:25 |
قُلْ أَرَءَيْتُمْ إِن كَانَ مِنْ عِندِ الـلَّـهِ katakanlah apakah pikiran jika (dia) adalah dari sisi Allah | Al-Ahqaaf:10 |
لَوْ كَانَ خَيْرًا مَّا سَبَقُونَآ إِلَيْهِ jika ia (dia) adalah kebaikan tidak (mereka) mendahului kami kepadanya | Al-Ahqaaf:11 |
فَيَنظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ الَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ lalu memperhatikan bagaimana menurut (dia) adalah yang mengakibatkan orang-orang yang dari sebelum mereka | Muhammad:10 |
أَفَمَن كَانَ عَلَىٰ بَيِّنَةٍ مِّن رَّبِّهِۦ maka siapkah yang (dia) adalah atas/terhadap bukti nyata dari tuhannya | Muhammad:14 |
بَلْ كَانَ الـلَّـهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرًۢا kenikmatan (dia) adalah Allah terhadap apa (kalian) sedang lakukan maha mengetahui | Al-Fath:11 |
وَلَٰكِن كَانَ فِى ضَلَٰلٍۭ بَعِيدٍ akan tetapi (dia) adalah pada, di, dalam tambahan kesesatan yang jauh | Qaaf:27 |
إِنَّ فِى ذَٰلِكَ لَذِكْرَىٰ لِمَن كَانَ لَهُۥ قَلْبٌ sesungguhnya pada, di, dalam itu benar-benar peringatan bagi siapa (dia) adalah baginya hati | Qaaf:37 |
فَأَخْرَجْنَا مَن كَانَ فِيهَا مِنَ الْمُؤْمِنِينَ lalu (kami) menyuruh keluarkan orang yang (dia) adalah didalamnya dari orang-orang yang beriman | Adz-Dzaariyaat:35 |
تَجْرِى بِأَعْيُنِنَا جَزَآءً لِّمَن كَانَ كُفِرَ (dia) mengalir dengan penghilatan kami balasan bagi orang-orang (dia) adalah telah diingkari | Al-Qamar:14 |
فَكَيْفَ كَانَ عَذَابِى وَنُذُرِ maka alangkah (dia) adalah azab dan peringatan-peringatanku | Al-Qamar:16 |
كَذَّبَتْ عَادٌ فَكَيْفَ كَانَ عَذَابِى وَنُذُرِ (ia) telah sungguh-sungguh mendustakan kaum ad maka bagaimana/alangkah (dia) adalah azab dan peringatan-peringatanku | Al-Qamar:18 |
فَكَيْفَ كَانَ عَذَابِى وَنُذُرِ maka bagaimanakah (dia) adalah azab dan peringatan-peringatanku | Al-Qamar:21 |
فَكَيْفَ كَانَ عَذَابِى وَنُذُرِ maka bagaimanakah (dia) adalah azab dan peringatan-peringatanku | Al-Qamar:30 |
فَأَمَّآ إِن كَانَ مِنَ الْمُقَرَّبِينَ maka adapun jika (dia) adalah dari orang-orang yang sangat didekatkan | Al-Waqi'a:88 |
وَأَمَّآ إِن كَانَ مِنْ أَصْحَٰبِ الْيَمِينِ dan adapun bahwa (dia) adalah dari kaum/golongan sebelah kanan | Al-Waqi'a:90 |
وَأَمَّآ إِن كَانَ مِنَ الْمُكَذِّبِينَ الضَّآلِّينَ dan adapun jika (dia) adalah dari orang-orang yang mendustakan orang-orang yang sesat | Al-Waqi'a:92 |
وَيُؤْثِرُونَ عَلَىٰٓ أَنفُسِهِمْ وَلَوْ كَانَ بِهِمْ خَصَاصَةٌ dan dijejaki atasku/terhadapku diri/jiwa-jiwa mereka walaupun (dia) adalah mereka kepapaan/kesusahan | Al-Hasyr:9 |
لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِيهِمْ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ sesungguhnya (dia) adalah bagimu didalamnya suri teladan yang baik | Al-Mumtahinah:6 |
لِّمَن كَانَ يَرْجُوا۟ الـلَّـهَ وَالْيَوْمَ الْاَخِرَ bagi siapa (dia) adalah mengharapkan Allah dan hari akhir | Al-Mumtahinah:6 |
ذَٰلِكُمْ يُوعَظُ بِهِۦ مَن كَانَ يُؤْمِنُ بِالـلَّـهِ وَالْيَوْمِ الْاَخِرِ demikian itu dinasehati dengannya/dengan itu orang (dia) adalah mempercayai kepada Allah dan hari akhirat | Ath-Thalaaq:2 |
وَلَقَدْ كَذَّبَ الَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ فَكَيْفَ كَانَ نَكِيرِ dan sesungguhnya (ia) telah sungguh-sungguh mendustakan orang-orang yang dari sebelum mereka maka bagaimana (dia) adalah celaan-ku/kemurkaan-ku | Al-Mulk:18 |
karena (dia) adalah mempunyai yang harta anak-anak | Al-Qalam:14 |
إِنَّهُۥ كَانَ لَا يُؤْمِنُ بِالـلَّـهِ الْعَظِيمِ sesungguhnya dia (dia) adalah tidak mempercayai kepada Allah maha besar/maha agung | Al-Haaqqah:33 |
تَعْرُجُ الْمَلَٰٓئِكَةُ وَالرُّوحُ إِلَيْهِ فِى يَوْمٍ كَانَ مِقْدَارُهُۥ خَمْسِينَ_أَلْفَ سَنَةٍ menaiki malaikat-malaikat dan roh/jibril kepada-Nya pada, di, dalam hari ukurannya (dia) adalah lima puluh seribu tahun | Al-Ma'arij:4 |
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا۟ رَبَّكُمْ إِنَّهُۥ كَانَ غَفَّارًا maka dikatakan (oleh aku) mohon ampunanlah tuhan kalian sesungguhnya dia (dia) adalah sangat pengampun | Nuh:10 |
وَأَنَّهُۥ كَانَ يَقُولُ سَفِيهُنَا عَلَى الـلَّـهِ شَطَطًا dan bahwasanya ia (dia) adalah sangat bodoh diantara kami (dia) selalu mengatakan atas/terhadap Allah jauh dari kebenaran | Al-Jinn:4 |
وَأَنَّهُۥ كَانَ رِجَالٌ مِّنَ الْإِنسِ dan bahwasanya ia (dia) adalah orang laki-laki dari manusia | Al-Jinn:6 |
السَّمَآءُ مُنفَطِرٌۢ بِهِۦ كَانَ وَعْدُهُۥ مَفْعُولًا langit yang dalam kondisi membelah karenanya janjinya (dia) adalah yang dikerjai | Al-Muzzammil:18 |
كَلَّآ إِنَّهُۥ كَانَ لِءَايَٰتِنَا عَنِيدًا sekali-kali tidak sesungguhnya dia (dia) adalah kepada ayat-ayat Kami menentang | Al-Muddaththir:16 |
ثُمَّ كَانَ عَلَقَةً فَخَلَقَ فَسَوَّىٰ kemudian (dia) adalah segumpal darah lalu (ia) menciptakan lalu (ia) sempurnakan | Al-Qiyaamah:38 |
إِنَّ الْأَبْرَارَ يَشْرَبُونَ مِن كَأْسٍ كَانَ مِزَاجُهَا كَافُورًا sesungguhnya yang berbuat baik minum dari piala/gelas campurannya (dia) adalah kekafiran / keingkaran | Al-Insaan:5 |
يُوفُونَ بِالنَّذْرِ وَيَخَافُونَ يَوْمًا كَانَ شَرُّهُۥ مُسْتَطِيرًا disempurnakan dengan nazar dan takut hari (dia) adalah bahayanya/azabnya yang terbang kemana-mana | Al-Insaan:7 |
وَيُسْقَوْنَ فِيهَا كَأْسًا كَانَ مِزَاجُهَا زَنجَبِيلًا dan diberi minum didalamnya piala/gelas campurannya (dia) adalah jahe | Al-Insaan:17 |
إِنَّ هَٰذَا كَانَ لَكُمْ جَزَآءً وَكَانَ سَعْيُكُم مَّشْكُورًا sesungguhnya ini (dia) adalah untukmu balasan usaha kalian dan (dia) adalah yang disukuri | Al-Insaan:22 |
إِنَّ الـلَّـهَ كَانَ عَلِيمًا حَكِيمًا sesungguhnya Allah (dia) adalah sangat pandai lebih mengetahui | Al-Insaan:30 |
فَإِن كَانَ لَكُمْ كَيْدٌ فَكِيدُونِ maka jika (dia) adalah bagimu/kamu mempunyai tipu daya maka tipu dayalah aku | Al-Mursalaat:39 |
إِنَّ يَوْمَ الْفَصْلِ كَانَ مِيقَٰتًا sesungguhnya pada hari putusan (dia) adalah waktu yang ditentukan | An-Naba:17 |
إِنَّهُۥ كَانَ فِىٓ أَهْلِهِۦ مَسْرُورًا sesungguhnya dia (dia) adalah pada, di, dalam keluarganya yang bergembira | Al-Inshiqaaq:13 |
بَلَىٰٓ إِنَّ رَبَّهُۥ كَانَ بِهِۦ بَصِيرًا yang benar sesungguhnya tuhannya (dia) adalah kepadanya maha melihat | Al-Inshiqaaq:15 |
ثُمَّ كَانَ مِنَ الَّذِينَ ءَامَنُوا۟ kemudian (dia) adalah dari orang-orang yang (mereka) telah mengimani | Al-Balad:17 |
أَرَءَيْتَ إِن كَانَ عَلَى الْهُدَىٰٓ apakah (kamu) lihat/pendapatmu jika (dia) adalah atas/terhadap yang menunjukkan | Al-Alaq:11 |
فَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ وَاسْتَغْفِرْهُ إِنَّهُۥ كَانَ تَوَّابًۢا maka (kamu) banyak-banyak bertasbihlah dengan memuji tuhanmu dan mohonlah ampunnya sesungguhnya dia (dia) adalah penerima taubat (sangat/maha) | An-Nasr:3 |