Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata

Hadits riyawat : muslim dengan nomor hadits : 23

حَدَّثَنَا خَلَفُ بْنُ هِشَامٍ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ أَبِي جَمْرَةَ قَالَ سَمِعْتُ ابْنَ عَبَّاسٍ ح و حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى وَاللَّفْظُ لَهُ أَخْبَرَنَا عَبَّادُ بْنُ عَبَّادٍ عَنْ أَبِي جَمْرَةَ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَدِمَ وَفْدُ عَبْدِ الْقَيْسِ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا هَذَا الْحَيَّ مِنْ رَبِيعَةَ وَقَدْ حَالَتْ بَيْنَنَا وَبَيْنَكَ كُفَّارُ مُضَرَ فَلَا نَخْلُصُ إِلَيْكَ إِلَّا فِي شَهْرِ الْحَرَامِ فَمُرْنَا بِأَمْرٍ نَعْمَلُ بِهِ وَنَدْعُو إِلَيْهِ مَنْ وَرَاءَنَا قَالَ آمُرُكُمْ بِأَرْبَعٍ وَأَنْهَاكُمْ عَنْ أَرْبَعٍ الْإِيمَانِ بِاللَّهِ ثُمَّ فَسَّرَهَا لَهُمْ فَقَالَ شَهَادَةِ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ وَإِقَامِ الصَّلَاةِ وَإِيتَاءِ الزَّكَاةِ وَأَنْ تُؤَدُّوا خُمُسَ مَا غَنِمْتُمْ وَأَنْهَاكُمْ عَنْ الدُّبَّاءِ وَالْحَنْتَمِ وَالنَّقِيرِ وَالْمُقَيَّرِ زَادَ خَلَفٌ فِي رِوَايَتِهِ شَهَادَةِ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَعَقَدَ وَاحِدَةً

Keterangan dari AlQuran berkaitan dengan kata :وإقام

Arti kata wa-iqâma ( وإقام )dan dirikanlah
Jumlah pemakaian kata ق-و-م1 kali. Rinciannya ada disini
Kata dasar dari kata وَإِقَامَ tersusun dari suku kata ق-و-م

kata dasar ق-و-م ini huruf hijaizah yang kedua yaitu و yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya.

Penggunaan kata dasar ق-و-م ini pada AlQuran ada di sini

Jumlah pemakaian pola kata
ق-و-م pada AlQuran
564 kali. Rinciannya ada disini
Jumlah variasi pemakaian kata dasar ق-و-م pada AlQuran155 macam. Rinciannya ada disini
Makna dari kata dasar ق-و-م Kata dasar ini suku, rakyat, bangsa, suku bangsa, ummat, anak negeri, sanak saudara, orang-orang, negara, rakyat, gerombolan, sekawan, kumpulan, orang banyak, kelomlok, segerombolan manusia, aset, modal, milik, sifat bernilai, kemahiran, kegunaan
Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata memperbaiki, membenarkan, memeriksa, mengkoreksi, membetulkan, menukar, meralat, membetuli, mempertepat, meluruskan, tegak, membereskan, mengatur, berdiri, melempangkan, memperlurus, memperluruskan, melencangkan, menyesuaikan, menyetel, melaraskan, menepatkan, menerapkan, menyelesaikan, mengurus, membenar, menerap, menterap, menyesuaikan, memperkaliber, mengkaliberkan, memperkirakan, menaksir, mengira, mengira-ngira, duga, menawari, menilai, menghitung, memarahi, mencela, memberi harga pada, menggelar, menggelari, membea daerah, berhak, dinilai, dianggap, mencelakan, memperhitungkan, mengandalkan, menganggap, mengingat, berpendapat, berurusan, membuat perhitungan, bergantung, berniat, bermaksud, menggabungkan, berhadapan dengan, menerka, kira, meraba, menduga, mereka-reka.
Kajian kata وَإِقَامَ ditinjau dari aspek tata bahasa :

1 kata benda : kata وَإِقَامَ termasuk dalam jenis kata benda.

adapun yang dimaksud dengan kata benda meliputi kata yang menerangkan tempat, barang, nama, waktu, kondisi serta kata yang menerangkan sifat seperti kesenangan. kata benda ini bentuk dan formatnya tidak dipengaruhi oleh waktu, baik waktu yang lalu, waktu sekarang atau waktu yang akan datang.

2 gender laki-laki : kata وَإِقَامَ ini digolongkan dalam kata untuk jenis kelamin laki

3 kata dengan jumlah tunggal : untuk kata وَإِقَامَ ini digolongkan dalam bentuk kata tunggal yang memiliki jenis laki-laki.

4 imbuan : imbuan wa ( وَ ) yang ada pada kata ini dapat berarti dan, beserta, atau dapat pula berarti demi. jika kata wa ( وَ ) ini diapit oleh dua buah kata benda, atau dua buah kata kerja atau frase maka imbuan wa ( وَ ) ini berarti dan. adapun jika tidak diapit oleh dua buah kata benda,kata kerja atau frase maka imbuan wa ( وَ ) ini berarti demi.

5 kata benda abstrak atau penamaan : kata وَإِقَامَ ini masuk dalam kelompok kata yang sering digunakan untuk menerangkan kata benda abstrak, yaitu kata benda yang tidak berwujud (artinya bendanya ada tetapi tidak dapat dilihat dengan mata atau tidak dapat diraba dengan panca indra manusia) misalnya kata benda yang beralan pe- atau yang berawalan dan akhiran pe - an (pekerjaan dari kata kerja), ke - an (kesenangan dari kata senang) atau bahkan seperti makhluk-makhluk ciptaan Allah yang makhluk tersebut tidak dapat disentuh dengan panca indra. Kata وَإِقَامَ ini sering digunakan untuk menerangkan penamaan suatu obyek, kondisi, keadaan atau situasi.

6 kata benda tanpa berakhiran tanwin (n) : kata وَإِقَامَ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran tanpa tanwin, kata benda tanpa akhiran tanwin ini dapat memiliki akhiran a ( َ ), i ( ِ ) atau u ( ُ ). untuk kata benda ini, akhiran yang digunakan adalah a (fatchah). bentuk akhiran (apakah berakhiran a,i atau u), hal ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran a (fatchah) disebabkan karena kata sebelumnya menggunakan kata yang menyebebakan kata berikutnya berakhiran fatchah.

7 Mudhaf : Merupakan kata kepemilikan yaitu sesuatu yang dimiliki, dalam hal ini kata وَإِقَامَ merupakan sesuatu yang dimiliki oleh kata berikutnya (mudhaf ilaih) yaitu الصَلَوٰةِ. Sehingga gabungan dari kataوَإِقَامَ الصَلَوٰةِ bermakna dan dirikanlah (nya) sholat

Disclaimer / penafian