Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata

Hadits riyawat : bukhari dengan nomor hadits : 2128

حَدَّثَنَا الصَّلْتُ بْنُ مُحَمَّدٍ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ عَنْ إِدْرِيسَ عَنْ طَلْحَةَ بْنِ مُصَرِّفٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا { وَلِكُلٍّ جَعَلْنَا مَوَالِيَ } قَالَ وَرَثَةً { وَالَّذِينَ عَاقَدَتْ أَيْمَانُكُمْ } قَالَ كَانَ الْمُهَاجِرُونَ لَمَّا قَدِمُوا الْمَدِينَةَ يَرِثُ الْمُهَاجِرُ الْأَنْصَارِيَّ دُونَ ذَوِي رَحِمِهِ لِلْأُخُوَّةِ الَّتِي آخَى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَيْنَهُمْ فَلَمَّا نَزَلَتْ { وَلِكُلٍّ جَعَلْنَا مَوَالِيَ } نَسَخَتْ ثُمَّ قَالَ { وَالَّذِينَ عَاقَدَتْ أَيْمَانُكُمْ } إِلَّا النَّصْرَ وَالرِّفَادَةَ وَالنَّصِيحَةَ وَقَدْ ذَهَبَ الْمِيرَاثُ وَيُوصِي لَهُ

Keterangan dari AlQuran berkaitan dengan kata :موالي

Arti kata mawâliya ( موالي )pewaris-pewaris
Jumlah pemakaian kata و-ل-ي1 kali. Rinciannya ada disini
Kata dasar dari kata مَوَٰلِىَ tersusun dari suku kata و-ل-ي

kata dasar و-ل-ي ini huruf hijaizah yang pertama yaitu و yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya.

kata dasar و-ل-ي ini huruf hijaizah yang ketiga yaitu ي yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya.

Penggunaan kata dasar و-ل-ي ini pada AlQuran ada di sini

Jumlah pemakaian pola kata
و-ل-ي pada AlQuran
113 kali. Rinciannya ada disini
Jumlah variasi pemakaian kata dasar و-ل-ي pada AlQuran88 macam. Rinciannya ada disini
Makna dari kata dasar و-ل-ي Kata dasar ini pusat pertokoan, daerah pertokoan, pusat berbelanja, keuangan, kas, tunai, uang tunai, uang kontan, uang, kontan, uang yg tersedia pd seseorang, pusat perbelanjaan, tempat berjalan.
Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata mengongkosi, membelanjai, membayar, menguangkan, menunaikan, mempergunakan kesempatan, menulis dgn huruf besar, menggunakan untuk modal, memperongkosi, memfinansir, memperkaya, memperkayakan, menyuburkan, mempersubur, menguangi.
Kajian kata مَوَٰلِىَ ditinjau dari aspek tata bahasa :

1 kata benda : kata مَوَٰلِىَ termasuk dalam jenis kata benda.

adapun yang dimaksud dengan kata benda meliputi kata yang menerangkan tempat, barang, nama, waktu, kondisi serta kata yang menerangkan sifat seperti kesenangan. kata benda ini bentuk dan formatnya tidak dipengaruhi oleh waktu, baik waktu yang lalu, waktu sekarang atau waktu yang akan datang.

2 jamak tidak teratur : kata مَوَٰلِىَ ini merupakan bentuk jamak tidak teratur, artinya jamak yang tidak ditandai dengan tanda-tanda jamak seperti ûna ( ونَ ), îna ( ينَ ), âti ( اتِ ) ,âtu ( اتُ ). dalam pemakaian jamak tidak teratur seperti ini mengunakan bentuk perempuan baik untuk kata kerjanya atau kata sifatnya.

3 kata benda tanpa berakhiran tanwin (n) : kata مَوَٰلِىَ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran tanpa tanwin, kata benda tanpa akhiran tanwin ini dapat memiliki akhiran a ( َ ), i ( ِ ) atau u ( ُ ). untuk kata benda ini, akhiran yang digunakan adalah a (fatchah). bentuk akhiran (apakah berakhiran a,i atau u), hal ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran a (fatchah) disebabkan karena kata sebelumnya menggunakan kata yang menyebebakan kata berikutnya berakhiran fatchah.

Disclaimer / penafian