Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata

Hadits riyawat : bukhari dengan nomor hadits : 6570

حَدَّثَنَا عُثْمَانُ بْنُ الْهَيْثَمِ حَدَّثَنَا عَوْفٌ عَنْ الْحَسَنِ عَنْ أَبِي بَكْرَةَ قَالَ لَقَدْ نَفَعَنِي اللَّهُ بِكَلِمَةٍ أَيَّامَ الْجَمَلِ لَمَّا بَلَغَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّ فَارِسًا مَلَّكُوا ابْنَةَ كِسْرَى قَالَ لَنْ يُفْلِحَ قَوْمٌ وَلَّوْا أَمْرَهُمْ امْرَأَةً

Keterangan dari AlQuran berkaitan dengan kata :امرأة

Arti kata imraatun ( امرأة )seorang wanita
Jumlah pemakaian kata م-ر-ا2 kali. Rinciannya ada disini
Kata dasar dari kata امْرَأَةٌ tersusun dari suku kata م-ر-ا

kata dasar م-ر-ا ini huruf hijaizah yang ketiga yaitu ا yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya.

Penggunaan kata dasar م-ر-ا ini pada AlQuran ada di sini

Jumlah pemakaian pola kata
م-ر-ا pada AlQuran
38 kali. Rinciannya ada disini
Jumlah variasi pemakaian kata dasar م-ر-ا pada AlQuran22 macam. Rinciannya ada disini
Makna dari kata dasar م-ر-ا Kata dasar ini sengit, getir, dingin, tak enak.

Tidak ada kata kerja yang berkaitan kata dasar ini
Kajian kata امْرَأَةٌ ditinjau dari aspek tata bahasa :

1 kata benda : kata ٱمْرَأَةٌ termasuk dalam jenis kata benda.

adapun yang dimaksud dengan kata benda meliputi kata yang menerangkan tempat, barang, nama, waktu, kondisi serta kata yang menerangkan sifat seperti kesenangan. kata benda ini bentuk dan formatnya tidak dipengaruhi oleh waktu, baik waktu yang lalu, waktu sekarang atau waktu yang akan datang.

2 gender perempuan : kata ٱمْرَأَةٌ ini digolongkan dalam kata yang bergender perempuan.

3 kata dengan jumlah tunggal : kata ٱمْرَأَةٌ ini merupakan jenis kata berjenis tunggal untuk perempuan

4 kata benda tanpa berakhiran tanwin (n) : kata ٱمْرَأَةٌ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran tanpa tanwin, kata benda tanpa akhiran tanwin ini dapat memiliki akhiran a ( َ ), i ( ِ ) atau u ( ُ ). untuk kata benda ini, akhiran yang digunakan adalah a (fatchah). bentuk akhiran (apakah berakhiran a,i atau u), hal ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran a (fatchah) disebabkan karena kata sebelumnya menggunakan kata yang menyebebakan kata berikutnya berakhiran fatchah.

5 kata benda tunggal perempuan : kata ٱمْرَأَةٌ ini termasuk jenis kata benda untuk tunggal untuk jenis perempuan

Disclaimer / penafian