<<<==ayat berikutnya | Al-Hasyr ayat ke 21 | ayat sebelumnya ===>> |
لَوْ أَنزَلْنَا هَٰذَا الْقُرْءَانَ عَلَىٰ جَبَلٍ لَّرَأَيْتَهُۥ خَٰشِعًا مُّتَصَدِّعًا مِّنْ خَشْيَةِ الـلَّـهِ وَتِلْكَ الْأَمْثَٰلُ نَضْرِبُهَا لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَفَكَّرُونَ |
Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya
Kajian kata | خَٰشِعًا pada surat 59.Al-Hasyr ayat ke 21 Juz ke : 28 Halaman : 548 Baris ke : 7 pada mushaf Quran Madinah |
Bacaan dalam tulisan arab latin | khâsyi'an |
Arti kata khâsyiXan ( خاشعا ) | yang menundukkan |
Jumlah pemakaian kata خ-ش-ع | 1 kali. Rinciannya ada disini |
Kata dasar dari kata خَٰشِعًا tersusun dari suku kata | خ-ش-ع Penggunaan kata dasar خ-ش-ع ini pada AlQuran ada di sini |
Jumlah pemakaian pola kata خ-ش-ع pada AlQuran | 16 kali. Rinciannya ada disini |
Jumlah variasi pemakaian kata dasar خ-ش-ع pada AlQuran | 12 macam. Rinciannya ada disini |
Makna dari kata dasar خ-ش-ع | Kata dasar ini taat, saleh, beriman, alim, jujur, khusyuk, yg beribadat, abid, sungguh-sungguh, peninjauan luas Tidak ada kata kerja yang berkaitan kata dasar ini |
Kajian kata خَٰشِعًا ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata benda : kata خَٰشِعًا termasuk dalam jenis kata benda. adapun yang dimaksud dengan kata benda meliputi kata yang menerangkan tempat, barang, nama, waktu, kondisi serta kata yang menerangkan sifat seperti kesenangan. kata benda ini bentuk dan formatnya tidak dipengaruhi oleh waktu, baik waktu yang lalu, waktu sekarang atau waktu yang akan datang. 2 gender laki-laki : kata خَٰشِعًا ini digolongkan dalam kata untuk jenis kelamin laki 3 kata dengan jumlah tunggal : untuk kata خَٰشِعًا ini digolongkan dalam bentuk kata tunggal yang memiliki jenis laki-laki. 4 kata sifat untuk penekanan : kata ini memiliki bentuk kata penekanan dengan dicirikan adanya imbuan ân pada konsonan_k3 5 Kata utama yang disifati atau diterangkan : Kata خَٰشِعًا ini merupakan kata utama yang disifati atau kata yang diterangkan oleh kata مُّتَصَدِّعًا. Sehingga makna dari gabungan kata خَٰشِعًا مُّتَصَدِّعًا adalah yang menundukkan ( yang ) yang kemudian membelah |