<title>Arti حَدِيثُ AlQuran Perkata, AlQuran dan Tafsir, Al Quran dan Terjemah, atau makna حديث Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata

Sudah lewat sini

<<<==ayat berikutnya

Thaahaa ayat ke 9

ayat sebelumnya ===>>

وَهَلْ أَتَىٰكَ حَدِيثُ مُوسَىٰٓ

Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya

Kajian kata حَدِيثُ pada surat 20.Thaahaa ayat ke 9
Juz ke : 16 Halaman : 312 Baris ke : 12 pada mushaf Quran Madinah
Bacaan dalam tulisan arab latin chadîtsu
Arti kata chadîtsu ( حديث )kisah nyata
Jumlah pemakaian kata حَدِيثُ5 kali. Rinciannya ada disini
Kata dasar dari kata حَدِيثُ tersusun dari suku kata ح-د-ث

Penggunaan kata dasar ح-د-ث ini pada AlQuran ada di sini

Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata
ح-د-ث pada AlQuran
36 kali.

Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 6 kali. Rinciannya ada disini

Dipakai untuk kata benda sebanyak : 30 kali. Rinciannya ada disini

Jumlah variasi pemakaian kata dasar ح-د-ث pada AlQuran16 macam. Rinciannya ada disini
Makna dari kata dasar ح-د-ث

Catatatan :
Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya
Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata muda, agak muda, pengemis, pemuda, anak, kecil, belia, masih baru, bungsu, belum berpengalaman, yg baru dimulai, pekerjaan, kerja, usaha, karya, hasil kerja, kerjaan, amal, tindak, faal, reka, kere, orang jembel, aliran, pergi, berjalan, hilang, berangkat, naik, menaiki, jalan, berlalu, menjadi, sampai, bangkrut, meninggal, meninggal dunia, berbunyi, hancur, terbentang, pai, menjadi aus, arus, curahan, tumpahan, rawa, iring-iringan, perjalanan, kesempatan, kesepakatan, kegiatan, orang minta-minta, kenaikan, penambahan, naiknya, ketinggian, tanjakan, penaikan, bukit kecil, peninggian, berkembangnya, reaksi, alasan, kejadian, tempat, kedudukan, lulus, meluluskan, lalu, melewati, lewat, menyampaikan, memberikan, berakhir, melalui, melintas, mengabaikan, pas, disahkan, diterima, menyuguhkan, bertukar, berubah, melampau, mengulurkan, menang, menikmati, tdk mempedulikan, dipandang sbg, jabatan, tempat tinggal, lokal, wewenang, bagian, urusan, tingkat, anak laki-laki, bencana, malapetaka, mala, celaka besar, kemalangan, petaka, kiamat, mara, ketewasan, gejala, fenomen, perwujudan, episode, kisah, insiden, biasa, khas, pengalaman, remaja, pertandingan, anak muda, perlombaan, partai.

Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata
menempatkan, pergi, berjalan, hilang, berangkat, naik, menaiki, jalan, berlalu, menjadi, sampai, bangkrut, meninggal, meninggal dunia, berbunyi, hancur, terbentang, pai, menjadi aus, terjadi, berlangsung, menjadi termasyhur, menjadi terkemuka, mampir, mendapatkan, mendapati, mendapat, terlepas, cepol, gugur, jatuh, bekerja, mengerjakan, menjalankan, mengusahakan, menyelesaikan, mengolah, jadi, menyebabkan, meramas-ramas, lewat, lalu, memiskinkan, melebihi, mengalir, berhamburan, membesut, melinang, melambai, membanjir, bangun, bertambah, bangkit, terbit, berdiri, membubung, muncul, timbul, mengatasi, menjulang, membubul, memberontak, mulai, membangun, mekar, meragikan, empoh, mengatas, mendatangkan, datang, tiba, mendatang, menimpa, terdapat, berlaku, terpikir, berada, lulus, bertempat, meluluskan, melewati, menyampaikan, memberikan, berakhir, melalui, melintas, mengabaikan, pas, disahkan, diterima, menyuguhkan, bertukar, berubah, melampau, mengulurkan, menang, menikmati, tdk mempedulikan, dipandang sbg, teringat, cogok, tumbuh, kebetulan mendapat, menemukan, meletakkan, menaruh, memasukkan, taruh, menduduki, menaruhkan, menampung, menyerahkan, mengenakan, kenal.
Kajian kata حَدِيثُ ditinjau dari aspek tata bahasa :

1 kata benda : kata حَدِيثُ termasuk dalam jenis kata benda.

adapun yang dimaksud dengan kata benda meliputi kata yang menerangkan tempat, barang, nama, waktu, kondisi serta kata yang menerangkan sifat seperti kesenangan. kata benda ini bentuk dan formatnya tidak dipengaruhi oleh waktu, baik waktu yang lalu, waktu sekarang atau waktu yang akan datang.

2 gender laki-laki : kata حَدِيثُ ini digolongkan dalam kata untuk jenis kelamin laki

3 subyek : kata حَدِيثُ ini berposisi sebagai subyek, ditandai dengan akhiran dhomah untuk kata tunggal dan una untuk jamak

4 kata dengan jumlah tunggal : untuk kata حَدِيثُ ini digolongkan dalam bentuk kata tunggal yang memiliki jenis laki-laki.

5 kata yang memiliki makna sangat : kata حَدِيثُ ini memiliki makna sangat atau maha dicirikan dengan adanya huruf kasrah panjang atau huruf dhomah panjang yang ada pada konsonan ke 2 (k2). kata ini jika diawali dengan kata sandang al ( اَل ) sering (dalam artian tidak selalu) digunakan untuk menerangkan sifat tuhan pencipta, pemelihara dan raja seluruh alam semesta. adapun jika tidak diawali dengan kata sandang al ( اَل ) maka hanya digunakan untuk menerangkan sifat dari yang ada di alam saja.

6 kata benda tanpa berakhiran tanwin (n) : kata حَدِيثُ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran tanpa tanwin, kata benda tanpa akhiran tanwin ini dapat memiliki akhiran a ( َ ), i ( ِ ) atau u ( ُ ). untuk kata benda ini,. untuk kata benda ini, akhiran yang digunakan adalah u (dhammah). bentuk akhiran (apakah berakhiran a,i atau u), hal ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran u (dhammah) disebabkan karena kata sebelumnya menggunakan kata yang menyebebakan kata berikutnya berakhiran dhammah.

7 kata benda atau kata sifat : kata حَدِيثُ ini dapat digunakan untuk menerangkan suatu kata sifat atau kata benda abstrak, jika kata ini digunakan untuk menerangkan kata benda maka kata bendanya merupakan jenis kata benda abstrak.

8 Subyek didahului katakerja : kata حَدِيثُ sebagai subyek mendahului katakerja yaitu أَتَىٰكَ

9 Subyek didahului oleh kata kerja: Kata حَدِيثُ ini merupakan subyek yang posisinya didahului oleh kata kerja, yaitu أَتَىٰكَ. Sehingga gabungan dari kata أَتَىٰكَ حَدِيثُ bermakna kisah nyata sampai kepadamu

Disclaimer / penafian