Al-A'raaf ayat ke 143 |
| ||
Kajian kata | لِمِيقَٰتِنَا pada surat Al-A'raaf ayat ke 143 | Bacaan dalam tulisan arab latin | limî-qâtinâ |
Jenis kata | kata benda atau sifat | |
Arti kata لِمِيقَٰتِنَا | pada waktu yang Kami tentukan | |
Jumlah pemakaian | kata لِمِيقَٰتِنَا dalam AlQuran dipakai sebanyak 2 kali | |
Kata لِمِيقَٰتِنَا tersusun dari kata dasar dengan suku kata | و ق ت | |
huruf pertama k1=و , huruf kedua k2=ق, dan huruf ketiga k3=ت | ||
Makna dari kata dasar و ق ت : | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna saat, masa, kali, jam, kesempatan, jaman, kala, musim, waktu luang, tahun, tempo, rentak, usia, umur, pukul, berkenaan dgn waktu, waktu bekerja, waktu datangnya, waktu terluang, waktu berangkat Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna memilih waktu, menentukan waktu, mengukur waktu, mengatur, menyesuaikan, menyetel (Kami mohon maaf jika ada keterkaitan makna yang tidak tepat. Keterkaitan makna ini diambil begitu saja dari makna kata dasar diambil dari google. Keterkaitan makna dari kata dasar ini belum dilakukan koreksi dan perbaikan untuk makna yang tepat untuk dipakai memahami makna secara langsung dari AlQuran. Terkadang keterkaitan makna ini bisa jadi lawan katanya, walau jarang tentunya). Pesan kami bahwa AlQuran pasti benar, sedang keterkaitan makna ini tentu bisa jadi ada penyimpangan atau ketidak sesuaian makna. | |
Jumlah pemakaian pola dasar و ق ت dalam AlQuran | 13 kali, yang terdiri dari dipakai kata benda sebanyak 12 kali, dipakai kata kerja sebanyak 1 kali | |
Pola dasar و ق ت | dalam AlQuran hanya dipakai untuk bentuk kata benda saja, dalam AlQuran untuk pola dasar ini tidak digunakan sebagai kata kerja | |
Kajian kata لِمِيقَٰتِنَا ditinjau dari aspek tatabahasa : | 1. kata benda : kata لِمِيقَٰتِنَا termasuk dalam jenis kata benda. adapun yang dimaksud dengan kata benda meliputi kata yang menerangkan tempat, barang, nama, waktu, kondisi serta kata yang menerangkan sifat seperti kesenangan. kata benda ini bentuk dan formatnya tidak dipengaruhi oleh waktu, baik waktu yang lalu, waktu sekarang atau waktu yang akan datang. 2. imbuan : kata لِمِيقَٰتِنَا ini memiliki imbuan li ( لِ ). imbuan li ( لِ ) ini berarti untuk, bagi, kepada. imbuan ini selain dapat digunakan untuk kata kerja juga dapat digunakan untuk diterapkan pada kata benda. imbuan li ( لِ ) ini akan menyebabkan konsonan k3 untuk kata benda berakhiran kasrah 3. kata benda tanpa berakhiran tanwin (n) : kata لِمِيقَٰتِنَا ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran tanpa tanwin, kata benda tanpa akhiran tanwin ini dapat memiliki akhiran a ( َ ), i ( ِ ) atau u ( ُ ). untuk kata benda ini,. untuk kata benda ini, akhiran yang digunakan adalah i (kasrah). bentuk akhiran (apakah berakhiran a,i atau u), hal ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran i (kasrah) disebabkan karena kata sebelumnya menggunakan kata yang menyebebakan kata berikutnya berakhiran kasrah. 4. kata benda atau menerangkan kata sifat : kata لِمِيقَٰتِنَا ini memiliki konsonan k2 panjang yang dapat digunakan sebagai kata benda atau digunakan sebagai kata sifat. 5. diikuti kata ganti kepemilikan kami : kata لِمِيقَٰتِنَا ini memiliki kata ganti kepemilikan kami. adapun kata ganti kepemilikan ini dicirikan dengan adanya imbuan nâ ( ناَ ) pada akhir katanya |
Pemakaian kata dasar و ق ت pada AlQuran
Kata semacam dalam Al-Quran berikut ayat-ayatnya
 
 
 
 
 
 
 
 
 
وَلَمَّا جَاءَ مُوسَى لِمِيقَاتِنَا وَكَلَّمَهُ رَبُّهُ | Al-A'raaf 143 | ![]() |
وَاخْتَارَ مُوسَى قَوْمَهُ سَبْعِينَ رَجُلاً لِّمِيقَاتِنَا فَلَمَّا أَخَذَتْهُمُ الرَّجْفَةُ | Al-A'raaf 155 |