Hadits riyawat : ibnu-majah dengan nomor hadits : 4275
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ مُصْعَبٍ عَنْ الْأَوْزَاعِيِّ عَنْ يَحْيَى بْنِ أَبِي كَثِيرٍ عَنْ هِلَالِ بْنِ أَبِي مَيْمُونَةَ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ عَنْ رِفَاعَةَ الْجُهَنِيِّ قَالَ صَدَرْنَا مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ وَالَّذِي نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ مَا مِنْ عَبْدٍ يُؤْمِنُ ثُمَّ يُسَدِّدُ إِلَّا سُلِكَ بِهِ فِي الْجَنَّةِ وَأَرْجُو أَلَّا يَدْخُلُوهَا حَتَّى تَبَوَّءُوا أَنْتُمْ وَمَنْ صَلَحَ مِنْ ذَرَارِيِّكُمْ مَسَاكِنَ فِي الْجَنَّةِ وَلَقَدْ وَعَدَنِي رَبِّي عَزَّ وَجَلَّ أَنْ يُدْخِلَ الْجَنَّةَ مِنْ أُمَّتِي سَبْعِينَ أَلْفًا بِغَيْرِ حِسَابِ
Keterangan dari AlQuran berkaitan dengan kata :مساكن
Arti kata masâkini ( مساكن ) | kediaman |
Jumlah pemakaian kata مَسَٰكِنِ | 1 kali. Rinciannya ada disini |
Kata dasar dari kata مَسَٰكِنِ tersusun dari suku kata | س-ك-ن Penggunaan kata dasar س-ك-ن ini pada AlQuran ada di sini |
Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata س-ك-ن pada AlQuran | 69 kali. Dipakai untuk kata benda sebanyak : 49 kali. Rinciannya ada disini Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 20 kali. Rinciannya ada disini |
Jumlah variasi pemakaian kata dasar س-ك-ن pada AlQuran | 46 macam. Rinciannya ada disini |
Makna dari kata dasar س-ك-ن Catatatan : Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata , penduduk, jumlah penduduk, hal menempatkan penduduk, residen, penghuni, pemukim, penumpang, penyewa, penjabat, warga, jiwa, penyerbu, tahanan, penjarawan, orang hukuman, penduduk , pemilik, magersari, penginapan, pemondokan, pondokan, tumpangan, perumahan, papan, blok mesin, kerangka mesin, abah-abah kuda, pondok, rumah kecil untuk sementara, tempat penggalian, tambang, penginapan , tempat, tempat tinggal, kedudukan, lokal, wewenang, bagian, ruang, angkasa, spasi, ruangan, jarak, bintik, noda, restoran, becak, titik, hal, angka, pokok, maksud, daerah, bidang, lahan, luasnya, lapangan, wilayah, kawasan, letak, situasi, kamar, bilik, selesa, adegan, pemandangan, panggung, suasana, layar, kursi, tempat duduk, jok, bangku, pusat, pemegang, lokalitas, tempat dan sekitarnya, tempat tidur, tempat berlabuh, tempat tambatan, tempat merapat, pekerjaan, keadaan, pos, tiang, jabatan, surat, tonggak, celah, lubang, petak, jejak, penjara, pihak, peranan, suku, kapal, pembuluh, bejana, wadah, bak, pengocok, botol, alat kocok, set, kumpulan, perangkat, setel, pasangan Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata, menenangkan, meredakan, mereda, meneduhkan, bereda, menenteramkan, tenang, duduk, berumah tangga, menjadi tenang, menjadi tenteram, meringankan, mengentengkan, mendiamkan, memperdiamkan, menyabarkan, memenuhi tuntutan, menyanjungkan, mengamankan, mendamaikan, memperdamaikan, meredakan kemarahan, mengurangi, mengakhiri, diam, meredam, memperdiarkan, menyusun, mengarang, menggubah, menciptakan, mencipta, menetap, menyelesaikan, mengendap, melunasi, membayar, menyesuaikan, mendapat persetujuan, memegang, menghilangkan, menyembuhkan, menidurkan, memberi obat penenang, melancarkan, meratakan, merata, melicinkan, mengobati, menaruh salap, memalit, membujuk, melunakkan, menjadi mendingan, , mengetuai, mengingat kembali, memusatkan, menenangkan , membebaskan, melegakan, membantu, menjadi terang, memudahkan, mempermudah, berkurang, mempermudahkan, menyederhanakan, memperingan, melunak, memperlunak, memperlembut, menolong, melembuntukan, mengekang , memaafkan, mengampuni, memaafi, memberi grasi, memberi ampun, membatalkan, mengirimkan uang, menyerahkan pd yg berwenang, membiarkan, membenarkan, mendiami, tinggal |
Kajian kata مَسَٰكِنِ ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata penamaan : Maksud dari kata Penamaan adalah kata yang mewakili nama dari suatu benda, kondisi, keadaan, sifat, keterangan, tempat atau nama apapun. Kata Penamaan ini tidak akan berubah terhadap waktu, baik waktu yang lalu maupun waktu sekarang atau yang akan datang. Kata penamaan ini berubah pada harakat terakhirnya, jika kata penamaan ini berada pada posisi subyek, obyek atau kepemilikan. 2 kata benda tanpa berakhiran tanwin (n) : kata مَسَٰكِنِ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran tanpa tanwin, kata benda tanpa akhiran tanwin ini dapat memiliki akhiran a ( َ ), i ( ِ ) atau u ( ُ ). untuk kata benda ini,. untuk kata benda ini, akhiran yang digunakan adalah i (kasrah). bentuk akhiran (apakah berakhiran a,i atau u), hal ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran i (kasrah) disebabkan karena kata sebelumnya menggunakan kata yang menyebebakan kata berikutnya berakhiran kasrah. 3 kata benda untuk menerangkan waktu atau tempat : kata مَسَٰكِنِ menerangkan kata benda yang menerangkan waktu atau tempat yang ditandai dengan awalan ma ( مَ ) dan huruf pertamaanya mati |