Hadits riyawat : malik dengan nomor hadits : 624
حَدَّثَنِي يَحْيَى عَنْ مَالِك عَنْ نَافِعٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ أَنَّ رَجُلًا سَأَلَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا يَلْبَسُ الْمُحْرِمُ مِنْ الثِّيَابِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَلْبَسُوا الْقُمُصَ وَلَا الْعَمَائِمَ وَلَا السَّرَاوِيلَاتِ وَلَا الْبَرَانِسَ وَلَا الْخِفَافَ إِلَّا أَحَدٌ لَا يَجِدُ نَعْلَيْنِ فَلْيَلْبَسْ خُفَّيْنِ وَلْيَقْطَعْهُمَا أَسْفَلَ مِنْ الْكَعْبَيْنِ وَلَا تَلْبَسُوا مِنْ الثِّيَابِ شَيْئًا مَسَّهُ الزَّعْفَرَانُ وَلَا الْوَرْسُ
Keterangan dari AlQuran berkaitan dengan kata :أسفل
Arti kata asfala ( أسفل ) | paling dibawah |
Jumlah pemakaian kata أَسْفَلَ | 3 kali. Rinciannya ada disini |
Kata dasar dari kata أَسْفَلَ tersusun dari suku kata | س-ف-ل Penggunaan kata dasar س-ف-ل ini pada AlQuran ada di sini |
Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata س-ف-ل pada AlQuran | 10 kali. Dipakai untuk kata benda sebanyak : 10 kali. Rinciannya ada disini Kata dasar س-ف-ل ini dalam AlQuran tidak dipakai untuk kata kerja |
Jumlah variasi pemakaian kata dasar س-ف-ل pada AlQuran | 6 macam. Rinciannya ada disini |
Makna dari kata dasar س-ف-ل Catatatan : Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata sedikit, tipis, layap, enteng , murah, lirih, pendek, hina, rendahan, rendah hati, sederhana, miskin, malu, sedang, sopan, yg tdk menonjolkan diri, buruk, malang, lemah, jelek, kasar, tekor, cekak, sumir, rapuh, encer, lembek, jahat, dasar, pokok, pusat, licik, keji, lembut, lunak, halus, empuk, lemah lembut, ramah, jinak, tercela, dina, utama, primer, usali, bawah, curang, yg berlapis ketombe, kurang sopan, kekar, pendek dan gemuk, lontok, yg berjongkok, hina, buruk, busuk, kotor, kumuh, tercela, yg patut dibenci, menjijikkan, mesum, parah, curang, kasar, ganas, kejam, jahat, galak, nakal, durjana, hebat, gusar, buruk sekali, sedang, licik, rendah, carut, tdk senonoh, memalukan, yg menghebohkan, yg melanggar kesopanan, yg merusak nama baik, yg suka menyebarkan desas-desus, lusuh, jorok, jail, jembel, yg berlapis ketombe, kurang sopan, dlm keadaan sengsara, murah, sedikit, lirih, pendek, nista, leta, miskin, tdk hormat, cabul, jangak, jelek, bernama buruk, bernama keji, terkutuk, tdk bermoral, kurang ajar, yg beringus, bersifat menghina, longgar, lepas, kendur, gembur, bebas Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata merendah, menukik kebawah |
Kajian kata أَسْفَلَ ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata penamaan : Maksud dari kata Penamaan adalah kata yang mewakili nama dari suatu benda, kondisi, keadaan, sifat, keterangan, tempat atau nama apapun. Kata Penamaan ini tidak akan berubah terhadap waktu, baik waktu yang lalu maupun waktu sekarang atau yang akan datang. Kata penamaan ini berubah pada harakat terakhirnya, jika kata penamaan ini berada pada posisi subyek, obyek atau kepemilikan. 2 gender laki-laki : kata أَسْفَلَ ini digolongkan dalam kata untuk jenis kelamin laki 3 obyek : kata أَسْفَلَ ini berposisi sebagai obyek dengan dicirikan dengan adanya akhiran fatchah, fatchahtain, tan, atau yna 4 kata dengan jumlah tunggal : untuk kata أَسْفَلَ ini digolongkan dalam bentuk kata tunggal yang memiliki jenis laki-laki. 5 kata benda tanpa berakhiran tanwin (n) : kata أَسْفَلَ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran tanpa tanwin, kata benda tanpa akhiran tanwin ini dapat memiliki akhiran a ( َ ), i ( ِ ) atau u ( ُ ). untuk kata benda ini, akhiran yang digunakan adalah a (fatchah). bentuk akhiran (apakah berakhiran a,i atau u), hal ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran a (fatchah) disebabkan karena kata sebelumnya menggunakan kata yang menyebebakan kata berikutnya berakhiran fatchah. 6 kata perbandingan paling : kata أَسْفَلَ ini digunakan untuk menyatakan paling dibawah perbandingan dengan yang lainnya. adapun makna perbandingannya adalah memiliki makna paling atau ter. |