<<<==ayat berikutnya | Ali-Imran ayat ke 195 | ayat sebelumnya ===>> |
Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya
Kajian kata | وَأُوذُوا۟ pada surat 3.Ali-Imran ayat ke 195 Juz ke : 4 Halaman : 76 Baris ke : 3 pada mushaf Quran Madinah |
Bacaan dalam tulisan arab latin | wa-ûdzû |
Arti kata wa-ûdzû ( وأوذوا ) | disakiti |
Jenis kata وَأُوذُوا۟ | katakerja pasif bentuk lampau Pemakaian jenis kata ini pada AlQuran ada di sini |
Jumlah pemakaian kata وَأُوذُوا۟ | 2 kali. Rinciannya ada disini |
Kata dasar dari kata وَأُوذُوا۟ tersusun dari suku kata | ا-ذ-ي kata dasar ا-ذ-ي ini huruf hijaizah yang pertama yaitu ا yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya. kata dasar ا-ذ-ي ini huruf hijaizah yang ketiga yaitu ي yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya. Penggunaan kata dasar ا-ذ-ي ini pada AlQuran ada di sini |
Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata ا-ذ-ي pada AlQuran | 13 kali. Dipakai untuk kata benda sebanyak : 2 kali. Rinciannya ada disini Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 11 kali. Rinciannya ada disini |
Jumlah variasi pemakaian kata dasar ا-ذ-ي pada AlQuran | 9 macam. Rinciannya ada disini |
Makna dari kata dasar ا-ذ-ي Catatatan : Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata kesalahan, dosa, kejahatan, sakit hati, berabe, yg menjengkelkan, yg mengganggu, bangor, delik, penghinaan, penyerang, luka perasaan Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata melukai, melukakan, mencacati, merusak, merugikan, mengganggu, menjengkelkan, menggemaskan, memengkalkan, memutihkan mata, menyiksa, menyinggung, menyinggung perasaan, menyakiti hati, menghina, menyakitkan hati, bersalah, melukai hati, melakukan kesalahan, memperkejikan, mencerca, mencercai |
Kajian kata وَأُوذُوا۟ ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata kerja : kata وَأُوذُوا۟ merupakan bentuk kata kerja. dalam bahasa arab kata kerja dibedakan bentuk lampau, bentuk seg atau akan terjadi bentuk perintah. jadi kata kerja ini bentuk formatnya tergantung dari waktu kejadiannya. selain itu dalam bahasa arab kata kerja ini bentuk formatnya tergantung juga pada pelakunya 2 imbuan : imbuan wa ( وَ ) yang ada pada kata ini dapat bermakna DAN, beserta, atau dapat pula bermakna demi. jika kata wa ( وَ ) ini diapit oleh dua buah kata benda, atau dua buah kata kerja atau frase maka imbuan wa ( وَ ) ini bermakna DAN. adapun jika tidak diapit oleh dua buah kata benda,kata kerja atau frase maka imbuan wa ( وَ ) ini bermakna demi. 3 pola kata keempat : adapun makna dari pola kata keempat ( اَفعَلَ ) ini adalah :
4 kata kerja bentuk lampau : kata وَأُوذُوا۟ merupakan bentuk kata kerja yang menerangkan pekerjaan yang telah terjadi atau telah dilakukan pada masa lampau, sekarang sudah tidak dilakukan lagi. 5 kata kerja pasif : kata أُوذُوا۟ ini merupakan bentuk dari kata kerja pasif, dimana subyek pelakunya dilakukan pekerjaan. 6 subyek pelaku : kata kerja وَأُوذُوا۟ ini subyek pelakunya adalah mereka para laki-laki yang jumlahnya lebih dari dua orang. 7 obyek pelaku : kata أُوذُوا۟ merupakan kerja pasif ini yang menerangkan perbuatan yang seg atau akan dilakukan. dengan obyek pelaku perbuatannya adalah orang ketiga jamak laki-laki (mereka laki-laki) atau dilakukan kepada orang ketiga jamak laki-laki (mereka laki-laki) |