Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata
Daftar Akar Kata Pada AlQuran
Dipersembahkan oleh para sukarelawan yang hanya mencari kecintaan Allah semata

Al-Imran

dengan nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

ayat 69

Segolongan dari Ahli Kitab ingin menyesatkan kamu, padahal mereka (sebenarnya) tidak menyesatkan melainkan dirinya sendiri, dan mereka tidak menyadarinya.

Detail I'rāb Surat Ali Imran ayat 69





Ayat ini berbicara mengenai keinginan sebagian kelompok dari Ahli Kitab untuk menyesatkan kaum Muslimin, namun pada hakikatnya mereka hanya menyesatkan diri mereka sendiri.


I'rab Surah Ali 'Imran Ayat 69

Kata

Jenis Kata

I'rab (Kedudukan)

Penjelasan

وَ

Huruf Isti'nāf

Haraf Isti'nāf

Memulai kalimat baru.

وَدَّتْ

Fi'il Mādhī + Tā' Ta'nīts

Mabni 'Ala Al-Fath

Fi'il Mādhī (Menginginkan/Menyenangi).

طَّآئِفَةٌ

Isim

Marfu' (Kedudukan Rafa')

Fā'il (Pelaku) bagi وَدَّتْ.

مِّنْ أَهْلِ

Haraf + Isim

مِنْ adalah Haraf Jarrأَهْلِ adalah Isim Majrur (Mudhaf).

Syibhul jumlah fi mahalli Rafa' sebagai Na'at (Sifat) bagi طَّآئِفَةٌ.

ٱلْكِتَٰبِ

Isim

Majrur

Mudhaf Ilaih bagi أَهْلِ.

لَوْ

Huruf Mashdarīyah

Haraf Mashdarī

Menghubungkan fi'il yang menunjukkan harapan (wadadtū) dengan fi'il yang menjadi objek harapan (يُضِلُّونَكُمْ).

يُضِلُّونَكُمْ

Fi'il Mudhāri' + Dhamir

يُضِلُّونَ adalah Fi'il Mudhāri' (Marfu'). Tanda rafa'-nya tsubūt an-nūnوا adalah Fā'ilكُمْ adalah Maf'ulun Bih.

Jumlat Fi'liyyah fi mahalli Nashab (sebagai Mashdar Mu'awwal / objek) bagi وَدَّتْ.

وَ

Huruf Ḥāl

Wāw Al-Ḥāliyyah

Menghubungkan kalimat ini sebagai keterangan keadaan.

مَا

Huruf Nafyi

Haraf Nafyi

Menafikan.

يُضِلُّونَ

Fi'il Mudhāri'

Marfu' (Kedudukan Rafa')

Fi'il Mudhāri'وا adalah Fā'il.

إِلَّآ

Huruf Ḥaṣr

Haraf Ḥaṣr

Pengecualian, membatasi.

أَنفُسَهُمْ

Isim + Dhamir

أَنفُسَ adalah Manshub (Kedudukan Nashab). هُمْ adalah Mudhaf Ilaih.

Maf'ulun Bih bagi يُضِلُّونَ (berdasarkan Istiśnā' an-Nāqiṣ).

وَمَا

Huruf 'Athaf + Huruf Nafyi

وَ adalah Haraf 'Athfمَا adalah Haraf Nafyi.

Menghubungkan penafian kedua dengan yang pertama.

يَشْعُرُونَ

Fi'il Mudhāri'

Marfu' (Kedudukan Rafa')

Fi'il Mudhāri'وا adalah Fā'il. Di-'athf-kan kepada مَا يُضِلُّونَ....


📝 Catatan Penting Mengenai I'rab:

  1. Lāw al-Mashdariyyah (لَوْ): لَوْ di sini bukanlah Lāw Syarṭiyyah (syarat), melainkan Lāw al-Mashdariyyah yang menyambungkan Fi'il وَدَّتْ (keinginan) dengan objeknya (Mashdar Mu'awwal). Taqdirnya: Waddat ṭā'ifatun iḍlālakum (suatu kelompok ingin menyesatkan kalian).

  2. Istiśnā' an-Nāqiṣ: Kalimat وَمَا يُضِلُّونَ إِلَّآ أَنفُسَهُمْ adalah Istiśnā' Nāqiṣ Manfī (pengecualian yang dinafikan dan objeknya tidak lengkap), yang berfungsi sebagai Ḥaṣr (pembatasan). Oleh karena itu, kata setelah إِلَّا (أَنفُسَهُمْ) di-i'rab sesuai kedudukan yang dibutuhkan fi'il sebelumnya, yaitu Maf'ulun Bih