 | Al-Baqarah |  | ayat 105 |  |
 | ||||
| Orang-orang kafir dari Ahli Kitab dan orang-orang musyrik tiada menginginkan diturunkannya sesuatu kebaikan kepadamu dari Tuhanmu. Dan Allah menentukan siapa yang dikehendaki-Nya (untuk diberi) rahmat-Nya (kenabian); dan Allah mempunyai karunia yang besar. | ||||
Irab Surat AlBaqarah ayat 106
1. Segmen Awal: Kalimat Syarat (Naskh/Penghapusan)
Kata |
Fungsi Gramatikal (I'rab) |
Tanda/Keterangan |
مَا (Mā) |
Isim Syart (Kata syarat) yang menjazamkan (mensukunkan). |
Fi mahalli Nashbin sebagai Maf'ul Bih yang didahulukan. |
نَنۡسَخۡ (Nansakh) |
Fi'il Mudhari' Majzūm. Fa'il Mustatir (tersembunyi) adalah Naḥnu. |
Majzūm dengan Sukun. Ini adalah Fi'il Syart. |
مِنۡ ءَا یَةٍ |
Min: Zā'idah (Tambahan untuk penekanan). Āyatin: Maf'ul Bih secara posisi. |
Majrur secara lafaz karena Min. |
أَوۡ نُنۡسِهَا |
Aw: Harf Athaf (Penyambung). Nunsihā: Fi'il Mudhari' Majzūm. Hā: Maf'ul Bih. |
Majzūm dengan membuang huruf 'Illah (Alif/Yā'). Athaf kepada Nansakh. |
نَأۡتِ (Na'ti) |
Fi'il Mudhari' Majzūm. Fa'il Mustatir adalah Naḥnu. |
Majzūm dengan membuang huruf 'Illah (Yā'). Ini adalah Jawab Syart. |
بِخَیۡرࣲ مِّنۡهَاۤ |
Bā': Harf Jar. Khayrin: Isim Majrur. Jar & Majrur berkaitan dengan Na'ti. |
Minhā (Jar & Majrur) berkaitan dengan Khayr (sebagai Sifat). |
أَوۡ مِثۡلِهَاۤ |
Aw: Athaf. Mithlihā: Ma'tūf (disambung) ke Khayr. |
Majrur. |
2. Segmen Akhir: Kalimat Tanya dan Penegasan (Istifhām Taqrīrī)
Kata |
Fungsi Gramatikal (I'rab) |
Tanda/Keterangan |
أَلَمۡ تَعۡلَمۡ |
Hamzah: Istifhām (pertanyaan/penegasan). Lam: Harf Nafy wa Jazm wa Qalb (Penafian, Penjazaman, Pengubah waktu). Ta'lam: Fi'il Mudhari' Majzūm. Fa'il Mustatir (Engkau). |
Majzūm dengan Sukun. |
أَنَّ ٱللَّهَ |
Anna: Harf Nasikh. Allāha: Ism Anna. |
Manshub dengan Fathah. |
عَلَىٰ كُلِّ شَیۡءࣲ |
Jar & Majrur. Kulli adalah Mudhaf dan Shay'in adalah Mudhaf Ilaih. |
Muta'alliq (berkaitan) dengan Qadīr. |
قَدِیرٌ (Qadīrun) |
Khabar Anna. |
Marfu' dengan Dhommah. |
Analisis Kalimat:
Kalimat (أَنَّ ٱللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَیۡءࣲ قَدِیرٌ):
Mashdar Mu'awwal (Perubahan Anna dan kedua unsurnya menjadi Mashdar/Kata Benda) ini berada pada posisi Nashob sebagai Maf'ul Bih (Objek pengetahuan) dari Ta'lam.
Makna: Apakah engkau tidak mengetahui [bahwa Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu]?
Ringkasan Struktur Ayat
Syarat & Jawab: Allah menegaskan: Apapun ayat yang Kami hapus (Nansakh) atau Kami jadikan lupa (Nunsihā), niscaya Kami datangkan yang lebih baik darinya atau yang setara (Na'ti bikhayrin...).
Penegasan: Pertanyaan retoris (Alām ta'lam) berfungsi sebagai penegasan bahwa setiap orang sudah seharusnya mengetahui bahwa Allah memiliki kuasa penuh untuk mengganti atau menghapus hukum sesuai kehendak-Nya (Kuasa atas segala sesuatu).