| <<<==ayat berikutnya | Al-Jaatsiyah ayat ke 32 | ayat sebelumnya ===>> | ||
وَإِذَا قِيلَ إِنَّ وَعْدَ الـلَّـهِ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ لَا رَيْبَ فِيهَا قُلْتُم مَّا نَدْرِى مَا السَّاعَةُ إِن نَّظُنُّ إِلَّا ظَنًّا وَمَا نَحْنُ بِمُسْتَيْقِنِينَ |
Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya
| Kajian kata | بِمُسْتَيْقِنِينَ pada surat 45.Al-Jaatsiyah ayat ke 32 Juz ke : 25 Halaman : 501 Baris ke : 15 pada mushaf Quran Madinah |
| Bacaan dalam tulisan arab latin | bimustayqinîna |
| Arti kata bimustayqinîna ( بمستيقنين ) | bagi orang-orang yang meyakini |
| Jenis kata بِمُسْتَيْقِنِينَ | kata benda pelaku aktif Pemakaian jenis kata ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian kata بِمُسْتَيْقِنِينَ | 1 kali. Rinciannya ada disini |
| Kata dasar dari kata بِمُسْتَيْقِنِينَ tersusun dari suku kata | ي-ق-ن kata dasar ي-ق-ن ini huruf hijaizah yang pertama yaitu ي yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya. Penggunaan kata dasar ي-ق-ن ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata ي-ق-ن pada AlQuran | 28 kali. Dipakai untuk kata benda sebanyak : 14 kali. Rinciannya ada disini Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 14 kali. Rinciannya ada disini |
| Jumlah variasi pemakaian kata dasar ي-ق-ن pada AlQuran | 13 macam. Rinciannya ada disini |
| Makna dari kata dasar ي-ق-ن Catatatan : Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata kepastian, ketentuan, jaminan, tanggungan, penanggung, perasaan pasti Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata meyakini, menjamin. menanggung, memastikan. |
| Kajian kata بِمُسْتَيْقِنِينَ ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata penamaan : Maksud dari kata Penamaan adalah kata yang mewakili nama dari suatu benda, kondisi, keadaan, sifat, keterangan, tempat atau nama apapun. Kata Penamaan ini tidak akan berubah terhadap waktu, baik waktu yang lalu maupun waktu sekarang atau yang akan datang. Kata penamaan ini berubah pada harakat terakhirnya, jika kata penamaan ini berada pada posisi subyek, obyek atau kepemilikan. 2 gender laki-laki : kata بِمُسْتَيْقِنِينَ ini digolongkan dalam kata untuk jenis kelamin laki 3 obyek : kata بِمُسْتَيْقِنِينَ ini berposisi sebagai obyek dengan dicirikan dengan adanya akhiran fatchah, fatchahtain, tan, atau yna 4 imbuan : kata بِمُسْتَيْقِنِينَ ini memiliki imbuan bi ( بِ ). imbuan bi ( بِ ) ini dapat bermakna dengan, untuk, agar, kepada, merupakan. imbuan bi ( بِ ) ini jika diikuti kata yang memiliki kata dasar yang bisa ditasrifkan maka akan mengakibatkan konsonan_k3 berupa kasrah (i) jika bi ( بِ ) ini tidak akan memiliki pengaruh jika diikuti oleh kata tergolong dalam kata harf. imbuan bi ( بِ ) ini hanya dipakai untuk kata benda dan harf saja. 5 jamak laki-laki : kata مُسْتَيْقِنِينَ merupakan kata benda untuk jamak laki-laki |