<<<==ayat berikutnya | Al-Baqarah ayat ke 132 | ayat sebelumnya ===>> |
وَوَصَّىٰ بِهَآ إِبْرَٰهِيمُ بَنِيهِ وَيَعْقُوبُ يَٰبَنِىَّ إِنَّ الـلَّـهَ اصْطَفَىٰ لَكُمُ الدِّينَ فَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ |
Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya
Kajian kata | الدِّينَ pada surat 2.Al-Baqarah ayat ke 132 Juz ke : 1 Halaman : 20 Baris ke : 10 pada mushaf Quran Madinah |
Bacaan dalam tulisan arab latin | a(l)ddîna |
Arti kata a(l)ddîna ( الدين ) | ketaatan/agama |
Jenis kata الدِّينَ | kata benda abstrak atau sifat Pemakaian jenis kata ini pada AlQuran ada di sini |
Jumlah pemakaian kata ٱلدِّينَ | 13 kali. Rinciannya ada disini |
Kata dasar dari kata الدِّينَ tersusun dari suku kata | د-ي-ن kata dasar د-ي-ن ini huruf hijaizah yang kedua yaitu ي yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya. Penggunaan kata dasar د-ي-ن ini pada AlQuran ada di sini |
Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata د-ي-ن pada AlQuran | 101 kali. Dipakai untuk kata benda sebanyak : 99 kali. Rinciannya ada disini Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 2 kali. Rinciannya ada disini |
Jumlah variasi pemakaian kata dasar د-ي-ن pada AlQuran | 26 macam. Rinciannya ada disini |
Makna dari kata dasar د-ي-ن Catatatan : Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata dosa, agama, cara hidup pendeta, pemujian, iman, keyakinan, kepercayaan, percaya, akidah, kesetiaan, perjanjian, bakti, debet, beban, pinjaman, kredit, pujian, penghargaan, piutang, reputasi, kebanggaan, kehormatan, nama baik, mata ujian, pengaruh, daftar penghargaan Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata membebankan, mencatat sbg hutang, meminjamkan, percaya pd, berhutang budi |
Kajian kata الدِّينَ ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata benda : kata الدِّينَ termasuk dalam jenis kata benda. adapun yang dimaksud dengan kata benda meliputi kata yang menerangkan tempat, barang, nama, waktu, kondisi serta kata yang menerangkan sifat seperti kesenangan. kata benda ini bentuk dan formatnya tidak dipengaruhi oleh waktu, baik waktu yang lalu, waktu sekarang atau waktu yang akan datang. 2 gender laki-laki : kata الدِّينَ ini digolongkan dalam kata untuk jenis kelamin laki 3 obyek : kata الدِّينَ ini berposisi sebagai obyek dengan dicirikan dengan adanya akhiran fatchah, fatchahtain, tan, atau yna 4 kata dengan jumlah tunggal : untuk kata الدِّينَ ini digolongkan dalam bentuk kata tunggal yang memiliki jenis laki-laki. 5 kata benda abstrak atau penamaan : kata الدِّينَ ini masuk dalam kelompok kata yang sering digunakan untuk menerangkan kata benda abstrak, yaitu kata benda yang tidak berwujud (artinya bendanya ada tetapi tidak dapat dilihat dengan mata atau tidak dapat diraba dengan panca indra manusia) misalnya kata benda yang beralan pe- atau yang berawalan dan akhiran pe - an (pekerjaan dari kata kerja), ke - an (kesenangan dari kata senang) atau bahkan seperti makhluk-makhluk ciptaan Allah yang makhluk tersebut tidak dapat disentuh dengan panca indra. Kata الدِّينَ ini sering digunakan untuk menerangkan penamaan suatu obyek, kondisi, keadaan atau situasi. 6 kata benda tanpa berakhiran tanwin (n) : kata الدِّينَ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran tanpa tanwin, kata benda tanpa akhiran tanwin ini dapat memiliki akhiran a ( َ ), i ( ِ ) atau u ( ُ ). untuk kata benda ini, akhiran yang digunakan adalah a (fatchah). bentuk akhiran (apakah berakhiran a,i atau u), hal ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran a (fatchah) disebabkan karena kata sebelumnya menggunakan kata yang menyebebakan kata berikutnya berakhiran fatchah. |