Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Muhammad bin Tsabit], telah menceritakan kepadaku [Ali bin Husain], dari [ayahnya] dari [Yazid An Nahwi] dari [Ikrimah] dari [Ibnu Abbas] radliallahu 'anhuma, ia berkata; firman Allah: "Dan (jika ada) orang-orang yang kamu telah bersumpah setia dengan mereka, maka berilah kepada mereka bagiannya." Dahulu seorang laki-laki saling bersumpah dengan orang lain yang tidak memiliki nasab dengannya, kemudian yang satu mewarisi yang lainnya. Kemudian hal tersebut dihapuskan oleh Surat Al Anfal: "Orang-orang yang mempunyai hubungan kerabat itu sebagiannya lebih berhak terhadap sesamanya (daripada yang bukan kerabat) " | AbuDaud:2532 |
Telah menceritakan kepada kami [Ahmad bin Muhammad], telah menceritakan kepada kami [Ali bin Husain], dari [ayahnya], dari [Yazid? An Nahwi], dari [Ikrimah], dari [Ibnu Abbas]: "Dan orang-orang yang beriman dan berhijrah…" serta "Dan orang-orang yang beriman dan belum berhijrah…." Dahulu orang badui tidak mewarisi orang muhajir dan ia tidak diwarisi orang muhajir, kemudian ayat tersebut dihapus, Allah berfirman: "Orang-orang yang mempunyai hubungan kerabat itu sebagiannya lebih berhak terhadap sesamanya (daripada yang bukan kerabat)." | AbuDaud:2535 |
Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Yaman] berkata; Telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ayyasy] dari [Yahya bin Abu 'Amr As-Syaibani] dari [Abu Sallam Ad-Dimasyqi] dan ['Amr bin Abdullah] sesungguhnya keduanya telah mendengar [Abu Umamah Al Bahili] menceritakan dari hadits ['Amr bin 'Abasah As-Sulami] berkata; "Saya sangat membenci tuhan-tuhan kaumku pada Masa Jahiliyyah, " lalu dia menyebutkan haditsnya. ('Amr bin 'Abasah As-Sulami radliyallahu'anhu) berkata; lalu saya bertanya tentang keberadaan nabi, dan saya pun mendapatkan nabi dalam keadaan menyembunyikan diri dari keramaian orang. Saya berusaha menemuinya dengan cara menyamar hingga saya bisa menemuinya, saya ucapkan salam kepadanya, lalu saya bertanya, "Siapakah kamu." Beliau menjawab, "Nabi." Saya ('Amr bin 'Abasah As-Sulami radliyallahu'anhu) berkata; "Apakah nabi itu?" lalu beliau menjawab, "Rasulullah." saya bertanya, "Siapakah yang mengutus kamu?." Beliau menjawab, "Allah Azzawajalla." Saya bertanya, "Dengan apa?" beliau menjawab, "Agar kamu menyambung silaturrahim, melindungi darah, mengamankan jalan, berhala dihancurkan, Allah semata yang disembah dan tidak ada sekutu bagi-Nya sesuatupun." Saya berkata; "Sangat bagus risalah yang karenanya kau diutus. Saya bersaksi sesungguhnya saya beriman kepadamu, dan saya mempercayaimu, apakah saya harus tinggal bersamamu atau bagaimana pendapatmu?" Maka beliau bersabda: "Kamu telah melihat kebencian orang-orang atas apa yang saya bawa, maka tinggallah di keluargamu. Jika suatu hari nanti kamu mendengarku dan saya telah keluar dari tempat persembunyianku, datangilah saya, " lalu dia menyebutkan hadits secara lengkap. | ahmad:16402 |
Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Yaman] telah mengabarkan kepada kami [Syua'ib] berkata; telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Abu Husain] telah menceritakan kepada kami [Syahr bin Hausyab] dari ['Amir] atau [Abu 'Amir] atau [Abu Malik], Nabi Shallallahu'alaihiwasallam tatkala duduk pada sebuah majlis yang dihadiri para sahabatnya, Jibril 'alaihissalam datang bukan dengan bentuk aslinya yang dikira seseorang laki-laki dari kaum muslimin, lalu dia mengucapkan salam kepada beliau. Beliau pun menjawabnya, Jibril tangannya diletakkan pada kedua lutut Nabi Shallallahu'alaihiwasallam, lalu bertanya kepadanya, "Wahai Rasulullah, apakah Islam itu?" Beliau menjawab, "Kamu menyerahkan wajahmu kepada Allah dan bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah hamba-Nya dan Rasul-Nya, Kamu menegakkan shalat, membayar zakat. (Jibril alaihissalam) berkata; "Jika saya telah melakukan hal itu, saya telah masuk Islam" beliau menjawab, "Ya, " lalu dia bertanya, "Apakah iman itu?" beliau menjawab, "Kamu beriman kepada Allah, Hari Akhir, para Malaikat, Kitab-Kitab, para Nabi, kematian dan kehidupan setelah kematian, surga, neraka, perhitungan, timbangan dan semua taqdir baik buruk maupun yang jelek. (Jibril alaihissalam) berkata; "Jika saya melakukan hal itu, maka saya telah beriman." Beliau menjawab, "Ya." lalu dia bertanya, "Apakah ihsan itu? Wahai Rasulullah" beliau menjawab, "Kamu menyembah kepada Allah seolah-olah kamu melihat-Nya, jika kamu tidak bisa demikian maka Dia adalah melihatmu." (Jibril 'alaihissalam) berkata; "Jika saya melakukan hal itu, maka saya telah melakukan ihsan."Beliau menjawab, "Ya." Dan kami mendengar jawaban Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam kepadanya dan tidak terlihat yang mengajaknya bicara, dan tidak terdengar suaranya. (Jibril alaihissalam) berkata; "Kapankah Hari Kiamat itu? Wahai Rasulullah, " Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Maha Suci Allah, lima hal ghaib yang tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah Azzawajalla. Allah sajalah yang mengetahui ilmu Hari Kiamat, menurunkan hujan, mengetahui apa yang ada di rahim, dan tidaklah jiwa mengetahui apa yang akan terjadi besok harinya. Tidak juga jiwa mengetahui dimana dia akan meninggal. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Tahu." Lalu orang yang bertanya berkata; "Wahai Rasulullah, Jika kamu mau, saya akan menceritakannya dengan dua tanda yang akan terjadi sebelumnya, " lalu beliau bersabda: "Ceritakan kepadaku!" dia menjawab, "Jika kamu melihat seorang budak melahirkan tuannya, lalu orang-orang sudah banyak yang meninggikan bangunannya, dan ada orang yang miskin dan tidak bersepatu menjadi pemimpin manusia, " ('Amir, Abu 'Amir atau Abu Malik radliyallahu'anhum) berkata; "Siapakah orang itu Wahai Rasulullah,?" lalu dia pergi, tatkala kami tidak melihatnya, beliau bersabda: "Maha Suci Allah, " tiga kali, "Itu adalah Jibril 'alaihissalam telah datang untuk mengajarkan orang-orang agama mereka. Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, tidaklah dia datang kepadaku kecuali saya pasti mengetahuinya kecuali tadi." Telah menceritakan kepada kami [Abu Nadlr] berkata; telah menceritakan kepada kami [Abdul Hamid] berkata; telah menceritakan kepadaku [Syhar bin Hausyab] dari [Ibnu 'Abbas] berkata; Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam pernah dilarang sekian macam wanita yang tidak boleh dinikahi, lalu menyebutkan hadis secara lengkap dan beliau sebutkan bahwa lutut jibril menempel pada lutut Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam (katanya selanjutnya), "Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam duduk pada suatu majlis lalu Jibril alaihissalam datang, dia duduk di hadapan Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam, dan ia sebutkan hadis secara lengkap dan didalamnya ada tambahan, "Jika kamu mau, saya akan menceritakannya dengan tanda-tanda kiamat selain hal itu. (Jibril alaihissalam) berkata; "Ya. Wahai Rasulullah, ceritakanlah." Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Jika kamu melihat budak yang melahirkan tuannya, lalu menyebutkan hadis secara lengkap." | ahmad:16541 |
Telah menceritakan kepada kami [Abul Yaman] telah mengabarkan kepada kami [Syu'aib] Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Abu Husain] ia berkata, telah menceritakan kepadaku [Syahr bin Hausyab] dari [Amir] atau [Abu Amir] atau [Abu Malik], bahwa ketika Nabi shallallahu 'alaihi wasallam sedang duduk-duduk di masjlisnya bersama dengan para sahabat, malaikat Jibril Alaihis Salam datang kepada beliau dengan rupa yang berbeda. Sehingga beliau mengira bahwa itu adalah seorang laki-laki biasa dari kaum muslimin. Jibril 'Alaihis salam lantas mengucapkan salam kepada beliau dan beliau pun membalas salamnya. Kemudian Jibril meletakkan tangannya di atas kedua lutut Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan bertanya kepadanya, "Wahai Rasulullah, apakah Islam itu?" beliau menjawab: "Kamu menyerahkan sepenuhnya wajahmu kepada Allah dan kamu bersaksi bahwasanya, tidak ada tuhan yang berhak diibadahi melainkan Allah, dan Muhammad adalah hamba dan Rasulul-Nya. Kemudian kamu menunaikan shalat, dan membayar zakat." Jibril bertanya, "Jika saya melakukan hal itu, apakah saya telah sah sebagai seorang Muslim?" beliau menjawab: "Ya." Kemudian Jibril bertanya lagi, "Apakan Iman itu?" beliau menjawab: "Kamu beriman kepada Allah, hari akhirat, para malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, para Nabi-Nya, kematian, hidup setelah mati, surga dan neraka, hisab, mizan dan Qadar; yang baik atau yang buruk." Jibril bertanya lagi, "Jika aku lakukan itu semua, apakah aku telah beriman?" beliau menjawab: "Ya." Kemudian Jibril bertanya."Apakah Ihsan itu wahai Rasulullah?" beliau menjawab: "Kamu beribadah kepada Allah seolah-olah kamu melihat-Nya, jika kamu tidak melihat-Nya, maka sesungguhnya Dia melihatmu." Jibril bertanya lagi, "Jika saya lakukan hal itu, apakah telah berbuat ihsan?" beliau menjawab: "Ya." Abu Malik (perawi) mendengar jawaban Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, namun ia tidak melihat orang berbicara dengannya dan tidak mendengar pembicaraannya. Jibril bertanya lagi, "Kapankah datangnya hari kiamat wahai Rasulullah?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam lalu menjawab: "Subhaanallah, ada lima perkara ghaib tidak ada yang tahu kecuali Allah. '(Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang Hari Kiamat; dan Dia-lah Yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal) ' (Qs. Luqman: 31). Jibril berkata, "Wahai Rasulullah, jika engkau mau maka akan saya beritahukan dua tanda yang akan terjadi sebelumnya?" Beliau bersabda: "Ceritakanlah kepadaku." Jibril pun berkata, "Jika engkau melihat seorang budak perempuan melahirkan tuannya. Dan orang-orang saling berlomba untuk meninggikan bangunannya, serta orang-orang miskin berwatak keras menjadi pemimpin manusia." Kemudian Jibril bertanya, "Siapakah mereka itu wahai Rasulullah?" beliau menjawab: "Arab dusun." Kemudian Jibril berlalu pergi dan tidak lagi terlihat jejaknya setelah itu. Beliau kemudian bersabda: "Subhaanallah -tiga kali-, ia datang untuk mengajari manusia tentang agama mereka. Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, ia tidak pernah datang kepadaku kecuali aku pasti mengenalnya. Kecuali kedatangannya pada kali ini." Telah menceritakan kepada kami [Abu An Nadlr] Telah menceritakan kepada kami [Abdul Hamid] telah menceritakan kepadaku [Syahr bin Hausyab] dari [Ibnu Abbas] ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarang macam-macam dari kelas wanita…kemudian ia menyebutkan hadits tersebut. Ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah duduk dalam suatu majelis, kemudian datanglah Jibril 'Alahis Salam seraya duduk di depan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam…lalu Ibnu Abbas menyebutkan hadits tersebut. Dan dalam hadits tersebut disebutkan, Rasulullah berkata, "Jika kamu mau, saya akan menceritakan kepadamu mengenai tanga-tandanya selain itu." Jibril berkata, "Tentu wahai Rasulullah, ceritakanlah padaku." Rasulullah bersabda: "Jika kamu telah melihat budak wanita melahirkan tuannya…kemudian ia menyebutkan hadits tersebut." | ahmad:16851 |
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yusuf] berkata, telah menceritakan kepada kami [Sufyan] dari ['Abdullah bin Dinar] dari [Ibnu 'Umar] berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Ada lima kunci ghaib yang tidak diketahui seorangpun kecuali oleh Allah; tidak seorangpun yang mengetahui apa yang akan terjadi esok hari, dan tidak seorangpun yang mengetahui apa yang tersembunyi dalam rahim, dan tak satu jiwa pun yang tahu apa yang akan diperbuatnya esok, dan tak satu jiwa pun yang tahu di bumi mana dia akan mati serta tidak seorangpun yang mengetahui kapan turunnya hujan." | bukhari:981 |
Telah menceritakan kepada kami ['Abdul 'Aziz bin 'Abdullah] Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Sa'ad] dari [Ibnu Syihab] dari [Salim bin 'Abdullah] dari [Bapaknya] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Kunci-kunci hal yang ghaib itu ada lima, tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah Ta'ala: Sesungguhnya hanya Allah lah yang mengetahui datangnya hari kiamat, dan Dia lah Dzat yang menurunkan hujan, yang mengetahui janin yang ada dalam kandungan, dan jiwa manusia tidak mengetahui apa yang akan dapat diperbuatnya esok hari, dan ia juga tidak tahu di bumi mana dia akan mati, Sesungguhnya Allah adalah Dzat yang Maha Mengetahui." | bukhari:4261 |
Telah menceritakan kepadaku [Ibrahim bin Al Mundzir] Telah menceritakan kepada kami [Ma'an] dia berkata; Telah menceritakan kepadaku [Malik] dari ['Abdullah bin Dinar] dari [Ibnu 'Umar radliallahu 'anhuma] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Kunci perkara ghaib itu ada lima, tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah. Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi dengan hari esok kecuali Allah. Tidak ada yang tahu apa yang terjadi di dalam rahim-rahim kecuali Allah. Tidak ada yang tahu kapan datangnya hujan kecuali Allah. Tidak ada seorangpun yang tahu dimana dia akan meninggal. Dan tidak ada yang tahu kapan terjadi hari kiamat kecuali Allah." | bukhari:4328 |
Telah menceritakan kepadaku [Ishaq] dari [Jarir] dari [Abu Hayyan] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah radliallahu 'anhu] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Pada suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sedang berada bersama kami, lalu datanglah seorang laki-laki dengan berjalan kaki, lantas bertanya; "Wahai Rasulullah, apakah iman itu?" beliau menjawab: "Engkau beriman kepada Allah, malaikat-Nya, para Rasul-Nya, kitab-kitab-Nya, dan hari akhir." Lalu ia bertanya lagi; Wahai Rasulullah, apakah Islam itu?" Beliau menjawab: "Kamu beribadah kepada Allah dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu pun, menegakkan shalat, menunaikan zakat, dan puasa di bulan Ramadlan." Kemudian ia bertanya lagi; "Wahai Muhammad, apakah Ihsan itu?" beliau menjawab: "Engkau menyembah Allah seakan-akan engkau melihat-Nya. Jika engkau tidak dapat melihat-Nya sesungguhnya Dia melihatmu." Ia bertanya lagi, "Kapan hari kiamat datang?" beliau menjawab: "Orang yang ditanya tentangnya tidak lebih tahu dari orang yang bertanya, namun aku akan memberitahukan kepadamu tanda-tandanya; 'Apabila Seorang budak perempuan melahirkan anak majikannya, di antara tandanya juga; "Orang yang bertelanjang kaki dan dada menjadi pemimpin manusia. Itulah diantara tanda-tandanya. Ada lima hal yang tidak dapat mengetahuinya kecuali Allah saja; Sesungguhnya Allahlah yang mengetahui kapan terjadinya hari kiamat, kapan turunnya hujan, dan mengetahui apa yang ada di dalam rahim-rahim ibu. Kemudian orang yang bertanya tadi pergi. Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berkata; 'Panggilkan orang itu! Maka para sahabat itu mencarinya untuk memanggilnya namun mereka tidak melihat sesuatu pun. Kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Sesungguhnya itu Jibril, dia datang untuk mengajari manusia perkara agamanya.' | bukhari:4404 |
Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakr bin Abu Syaibah] berkata, telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ulaiyah] dari [Abu Hayyan] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] ia berkata; "Pada suatu hari tatkala Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berada di tengah kaum muslimin, datang seorang lelaki dan bertanya; "Ya Rasulullah, apakah iman itu?" beliau menjawab: "Engkau beriman kepada Allah, malaikat-Nya, kita-kitab-Nya, para Rasul-Nya, pertemuan-Nya, dan kamu beriman kepada hari dibangkitkan di hari akhir." Ia bertanya, "Ya Rasulullah, apakah Islam itu?" beliau menjawab: "Engkau beribadah kepada Allah dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu apapun, menegakkan shalat yang telah diwajibkan, menunaikan zakat yang difardlukan dan menjalankan puasa di bulan Ramadlan." Ia bertanya lagi: "Ya Rasulullah, apakah ihsan itu?" beliau menjawab: "Engkau menyembah Allah seakan-akan engkau melihat-Nya. Jika engkau tidak melihat-Nya sesungguhnya Dia melihatmu." Ia bertanya lagi, "Ya Rasulullah, kapan waktunya kiamat?" beliau menjawab: "Yang ditanya itu tidak lebih tahu dari yang bertanya. Akan tetapi aku akan memberitahukan kepadamu tentang tanda-tandanya; apabila seorang budak perempuan melahirkan anak majikannya itu adalah salah satu dari tanda-tandanya. Para penggembala kambing berlomba-lomba dalam membuat bangunan, itu adalah salah satu dari tanda-tandanya. Di dalam lima (kunci masalah gaib) tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam membaca ayat: "Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang Hari Kiamat; dan Dia-lah Yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal." | ibnu-majah:63 |
Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Abu Usamah] dari ['Auf] dari [Zurarah bin Aufa] telah menceritakan kepadaku [Abdullah bin Salam] dia berkata, "Tatkala Nabi shallallahu 'alaihi wasallam tiba di Madinah, maka orang-orang bergegas menyambut kedatangan beliau dengan menyerukan, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam datang! Rasulullah datang! Rasulullah datang! " hingga tiga kali. Maka aku ikut berjubel di tengah-tengah kerumunan manusia untuk melihat beliau, ketika telah jelas kupandang wajahnya, maka bisa kuketahui bahwa raut muka beliau bukanlah raut muka seorang pendusta. Ucapan pertama kali yang aku dengar dari beliau adalah: "Wahai manusia, tebarkanlah salam, berilah makan, sambunglah tali persaudaraan, shalatlah di malam hari ketika manusia terlelap tidur, niscaya kalian masuk surga dengan selamat." | ibnu-majah:3242 |
Telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin 'Ulayyah] dari [Abu Hayyan] dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] dia berkata, "Suatu hari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah muncul di hadapan orang-orang, lalu datanglah seorang laki-laki kepada beliau seraya bertanya, "Wahai Rasulullah, kapankah akan terjadi hari Kiamat?" beliau menjawab: "Tidaklah yang ditanya itu lebih mengetahui daripada yang bertanya, namun akan aku beritahukan kepadamu tanda-tandanya, yaitu; jika seorang budak melahirkan tuannya maka itulah tandanya. Dan apabila orang-orang yang tak beralas kaki menjadi pemimpin manusia maka itulah tandanya. Jika para penggembala kambing berlomba-lomba meninggikan bangunan rumah maka itulah tandanya. Dari lima hal ghaib yang tidak ada seorangpun yang mengetahuinya kecuali Allah." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam membaca ayat: "Sesungguhnya Allah, Hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang hari Kiamat; dan Dia-lah yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim…", (Qs. Luqman: 34). | ibnu-majah:4034 |
Dan telah menceritakan kepada kami [Abu Bakar bin Abu Syaibah] dan [Zuhair bin Harb] semuanya dari [Ibnu Ulayyah], [Zuhair] berkata, telah menceritakan kepada kami [Ismail bin Ibrahim] dari [Abu Hayyan] dari [Abu Zur'ah bin Amru bin Jarir] dari [Abu Hurairah] dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pada suatu hari berada di hadapan manusia, lalu seorang laki-laki mendatanginya seraya berkata, 'Wahai Rasulullah, apakah iman itu? ' Beliau menjawab, 'Kamu beriman kepada Allah, malaikat-Nya, kitab-Nya, beriman kepada kejadian pertemuan dengan-Nya, beriman kepada para Rasul-Nya, dan kamu beriman kepada hari kebangkitan yang akhir'. Dia bertanya, 'Wahai Rasulullah, apakah Islam itu? ' Beliau menjawab, 'Islam adalah kamu menyembah Allah dan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu apa pun, mendirikan shalat yang wajib, membayar zakat yang difardlukan, dan berpuasa Ramadlan.' Dia bertanya lagi, 'Wahai Rasulullah, apakah ihsan itu? ' Beliau menjawab, 'Kamu menyembah Allah seakan-akan kamu melihat-Nya, maka jika kamu tidak melihat-Nya maka sesungguhnya Dia melihatmu.' Dia bertanya lagi, 'Wahai Rasulullah, kapankah hari kiamat itu? ' Beliau menjawab, 'Tidaklah orang yang ditanya tentangnya lebih mengetahui jawaban-Nya daripada orang yang bertanya, akan tetapi aku akan menceritakan kepadamu tentang tanda-tandanya; yaitu bila hamba wanita melahirkan tuan-Nya. Itulah salah satu tanda-tandanya. (Kedua) bila orang yang telanjang tanpa alas kaki menjadi pemimpin manusia. Itulah salah satu tanda-tandanya. (Ketiga) apabila penggembala kambing saling berlomba tinggi-tinggian dalam (mendirikan) bangunan. Itulah salah satu tanda-tandanya dalam lima tanda-tanda, tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah, " kemudian beliau shallallahu 'alaihi wasallam membaca: '(Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang Hari Kiamat; dan Dia-lah Yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim.Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakan-Nya besok.Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal) ' (Qs. Luqman: 34). Kemudian laki-laki tersebut kembali pergi. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Panggil kembali laki-laki tersebut menghadapku'. Maka mereka mulai memanggilnya lagi, namun mereka tidak melihat sesuatu pun. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Ini Jibril, dia datang untuk mengajarkan manusia tentang agama mereka'." Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Abdullah bin Numair] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Bisyr] telah menceritakan kepada kami [Abu Hayyan at-Taimi] dengan sanad ini hadits semisalnya, hanya saja dalam riwayatnya ada kalimat, 'Apabila hamba wanita melahirkan suaminya, yaitu para gundik'. | muslim:10 |
Telah menceritakan kepada kami [Zuhair bin Harb] telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Umarah] -yaitu Ibnu al-Qa'qa'- dari [Abu Zur'ah] dari [Abu Hurairah] dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Kalian bertanyalah kepadaku'. Namun mereka takut dan segan untuk bertanya kepada beliau. Maka seorang laki-laki datang lalu duduk di hadapan kedua lutut beliau, laki-laki itu bertanya, 'Wahai Rasulullah, apakah Islam itu? ' Beliau menjawab, 'Islam adalah kamu tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apa pun, mendirikan shalat, membayar zakat, dan berpuasa Ramadlan.' Dia berkata, 'Kamu benar.' Lalu dia bertanya lagi, 'Wahai Rasulullah, apakah iman itu? ' Beliau menjawab, 'Kamu beriman kepada Allah, malaikat-Nya, kitab-Nya, beriman kepada kejadian pertemuan dengan-Nya, beriman kepada para Rasul-Nya, dan kamu beriman kepada hari kebangkitan serta beriman kepada takdir semuanya'. Dia berkata, 'Kamu benar'. Lalu dia bertanya lagi, 'Wahai Rasulullah, apakah ihsan itu? ' Beliau menjawab, 'Kamu takut (khasyyah) kepada Allah seakan-akan kamu melihat-Nya, maka jika kamu tidak melihat-Nya maka sesungguhnya Dia melihatmu.' Dia berkata, 'Kamu benar'. Lalu dia bertanya lagi, 'Wahai Rasulullah, kapankah hari kiamat itu? ' Beliau menjawab, 'Tidaklah orang yang ditanya tentangnya lebih mengetahui jawaban-Nya daripada orang yang bertanya, akan tetapi aku akan menceritakan kepadamu tentang tanda-tandanya; yaitu bila kamu melihat hamba wanita melahirkan tuan-Nya. Itulah salah satu tanda-tandanya. (Kedua) bila kamu melihat orang yang tanpa alas kaki telanjang, tuli, bisu menjadi pemimpin (manusia) di bumi. Itulah salah satu tanda-tandanya. (Ketiga) apabila kamu melihat penggembala kambing saling berlomba tinggi-tinggian dalam (mendirikan) bangunan. Itulah salah satu tanda-tandanya dalam lima tanda-tanda dari kegaiban, tidak ada yang mengetahuinya kecuali Allah, " kemudian beliau membaca: '(Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang Hari Kiamat; dan Dia-lah Yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim.Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakan-Nya besok. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati.Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal) " (Qs. Luqman: 34). Kemudian laki-laki tersebut bangun (mengundurkan diri), maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Panggillah dia menghadapku! ' Maka dia dicari, namun mereka tidak mendapatkan-Nya. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Laki-laki ini adalah Jibril yang berkeinginan agar kalian mempelajari (agama) karena kalian tidak bertanya'." | muslim:11 |
Telah mengabarkan kepada kami [Ishaq bin Manshur]; telah mengabarkan kepada kami [Abu 'Ashim] dari [Ibnu Juraij] dari ['Amr bin Muslim] dari [Thawus] dari ['Aisyah] dia berkata, "Bibi dari ibu mewarisi anak yang tidak memiliki ahli waris." Dan ini merupakan hadits Hasan Gharib, sebagian mereka memursalkan hadits ini dengan tidak menyebutkannya dari 'Aisyah. Para shahabat Nabi berselisih pendapat dalam hal ini, maka sebagian mereka memberikan warisan kepada paman dari ibu, bibi dari ibu dan bibi dari bapak, berdasarkan hadits ini para ulama berpendapat memberikan warisan kepada dzawul arham. Adapun Zaid bin Tsabit tidak memberikan warisan kepada mereka dan menyerahkan hartanya ke baitul mal. | tirmidzi:2030 |