Hadits riyawat : ibnu-majah dengan nomor hadits : 1422
| Arti kata naXlayka ( نعليك ) | kedua terompah kamu |
| Jumlah pemakaian kata نَعْلَيْكَ | 1 kali. Rinciannya ada disini |
| Kata dasar dari kata نَعْلَيْكَ tersusun dari suku kata | ن-ع-ل Penggunaan kata dasar ن-ع-ل ini pada AlQuran ada di sini |
| Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata ن-ع-ل pada AlQuran | 1 kali. Tidak dipakai untuk kata kerja Dipakai untuk kata benda sebanyak : 1 kali. Rinciannya ada disini |
| Jumlah variasi pemakaian kata dasar ن-ع-ل pada AlQuran | 1 macam. Rinciannya ada disini |
| Makna dari kata dasar ن-ع-ل Catatatan : Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata tapak kaki, tapak sepatu, ikan lidah, ambang jendela, ambang pintu, tunggal, satu-satunya, tersendiri, tak bersuami, sepatu, bantal, tapal kuda, tapak, telapak, langkah, jejak, anak tangga, kaus kaki, kaos kaki, sarung kaki, kaus, kaos, sok, sandal, komidi, komedi, sesuatu yg bersukses besar Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata memasang sol, mensol, sendok sepatu, pengiah, memberi tapal besi, memasangi ladam, melapisi, melangkah, bertapak, memijak, menjejaki, menginjak, berjejak, berdansa, menempuh, menginjak-injak, menindas, meninju, mengenakan kaus kaki |
| Kajian kata نَعْلَيْكَ ditinjau dari aspek tata bahasa : | 1 kata benda : kata نَعْلَيْكَ termasuk dalam jenis kata benda. adapun yang dimaksud dengan kata benda meliputi kata yang menerangkan tempat, barang, nama, waktu, kondisi serta kata yang menerangkan sifat seperti kesenangan. kata benda ini bentuk dan formatnya tidak dipengaruhi oleh waktu, baik waktu yang lalu, waktu sekarang atau waktu yang akan datang. 2 ganda : kata نَعْلَيْكَ ini digolongkan dalam kata yang berjenis kata ganda 3 kata benda abstrak atau penamaan : kata نَعْلَيْكَ ini masuk dalam kelompok kata yang sering digunakan untuk menerangkan kata benda abstrak, yaitu kata benda yang tidak berwujud (artinya bendanya ada tetapi tidak dapat dilihat dengan mata atau tidak dapat diraba dengan panca indra manusia) misalnya kata benda yang beralan pe- atau yang berawalan dan akhiran pe - an (pekerjaan dari kata kerja), ke - an (kesenangan dari kata senang) atau bahkan seperti makhluk-makhluk ciptaan Allah yang makhluk tersebut tidak dapat disentuh dengan panca indra. Kata نَعْلَيْكَ ini sering digunakan untuk menerangkan penamaan suatu obyek, kondisi, keadaan atau situasi. 4 diikuti kata ganti sebagai obyek : kata نَعْلَيْكَ ini memiliki kata ganti mu (kamu laki-laki tunggal). adapun cirinya adalah adanya imbuan ka ( كَ ) pada akhir dari kata ini. Imbuan ka ( كَ ) ini berfungsi sebagai subyek 5 diikuti kata ganti kepemilikan kamu laki : kata نَعْلَيْكَ ini memiliki kata ganti kepemilikan mu (kamu laki-laki tunggal). adapun cirinya adalah adanya imbuan ka ( كَ ) pada akhir dari kata ini. Imbuan ka ( كَ ) ini berfungsi sebagai pemilik dari kata نَعْلَيْ (yang artinya kedua terompah) |