Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata

Hadits riyawat : nasai dengan nomor hadits : 4817

أَخْبَرَنِي مُحَمَّدُ بْنُ جَبَلَةَ قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ مُوسَى بْنِ أَعْيَنَ قَالَ حَدَّثَنَا أَبِي عَنْ إِسْحَقَ بْنِ رَاشِدٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ عُرْوَةَ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ قُرَيْشًا أَهَمَّهُمْ شَأْنُ الْمَخْزُومِيَّةِ الَّتِي سَرَقَتْ فَقَالُوا مَنْ يُكَلِّمُ فِيهَا قَالُوا مَنْ يَجْتَرِئُ عَلَيْهِ إِلَّا أُسَامَةُ بْنُ زَيْدٍ حِبُّ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَكَلَّمَهُ أُسَامَةُ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّمَا هَلَكَ الَّذِينَ مَنْ قَبْلِكُمْ أَنَّهُمْ كَانُوا إِذَا سَرَقَ فِيهِمْ الشَّرِيفُ تَرَكُوهُ وَإِذَا سَرَقَ فِيهِمْ الضَّعِيفُ أَقَامُوا عَلَيْهِ الْحَدَّ وَايْمُ اللَّهِ لَوْ سَرَقَتْ فَاطِمَةُ بِنْتُ مُحَمَّدٍ لَقَطَعْتُ يَدَهَا

Keterangan dari AlQuran berkaitan dengan kata :حب

Arti kata chubbu ( حب )kecintaan
Jumlah pemakaian kata حُبُّ1 kali. Rinciannya ada disini
Kata dasar dari kata حُبُّ tersusun dari suku kata ح-ب-ب

Penggunaan kata dasar ح-ب-ب ini pada AlQuran ada di sini

Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata
ح-ب-ب pada AlQuran
95 kali.

Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 68 kali. Rinciannya ada disini

Dipakai untuk kata benda sebanyak : 27 kali. Rinciannya ada disini

Jumlah variasi pemakaian kata dasar ح-ب-ب pada AlQuran37 macam. Rinciannya ada disini
Makna dari kata dasar ح-ب-ب

Catatatan :
Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya
Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata kasih, cinta kasih, sayang, kasih sayang, kecintaan, lampiran, alat tambahan, alat pelengkap, asmara, percintaan yg dirahasiakan , gairah, semangat, nafsu, kegemaran, keinginan besar, berahi, kehangatan, keramahan, kehangatan hati, ganggangan, keramahtamahan, keinginan, hasrat, kehendak, kemauan, permintaan, antusiasme, kegairahan, rasa antusias, semangat besar, spirit, syahwat, rasa berahi, animo, bumbu, perangsang, roh, jiwa, arwah, hantu, energi, tenaga, daya, kekuatan, gaya, gairah , suasana, kegiatan, kegembiraan, zip, ritsleting, rits, bunyi desing, bunyi desir, bara, kepanasan, api, kebakaran, tungku, gejolak, bunyi bergetar, kegairahan hati, bakat, bunyi desis, kekuatan batin, keuletan, daya hidup, daya tahan, sorak, keriangan, keriaan, keadaan hati, daya gerak, kecepatan, pusa, kepesatan, daya penggerak, kehidupan, hidup, umur, hayat, semangat , keberanian, ketabahan, tabiat, watak, ketabahan hati, gelora, semarak, nyawa, orang, percikan, bunga api, pencetus, cetusan, tanda, kelincahan, kegembiraan hidup, darah, keturunan, asal usul, pesolek, air buah-buahan, kesabaran, kemarahan, sifat, perangai, aliran, kesegaran, puncak, jiwa sehat, garis, tanda pisah, tanda garis, sengkang, tanda halangan, isyarat, kiu, sinyal, teladan, pati, kanji, zat tepung, tajin, kekakuan, tindakan, aksi, langkah, perbuatan, nafsu makan, selera, apetit, perangsang

Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata
suka, menyukai, senang, gemar, hobi, betah, cinta, mencintai, mengasihi, sayang, menyokong, berbaik hati, bermurah hati, memperkenankan, menyerupai, menghargai, memahami, menyadari, mengerti, menilai, membayangkan, mengkhayalkan, mengira, berangan-angan, menggali, menjotos, menyelidiki, menusuk, gembira, bersuka ria secara ribut, bersenang-senang, memeluk, merangkul, menyusur, melanggar , menyenangi , menggemari, mendewakan, memuja, memberhalakan, menjunjung tinggi, mempertuhan, doyan, demam , peduli, mengurus, memelihara, memperhatikan, perduli, membenakan, membenakan , membetahi , ingin, mau, menginginkan, hendak, menghendaki, membutuhkan, memerlukan, mengharuskan, menuntut, mewajibkan, mengharapkan, bernafsu, mengingini, meminta, memanggil, menelepon, menyebut, menyerukan, merindukan, rindu, mendambakan, kangen, merayu, pacaran dgn, mencari
Kajian kata حُبُّ ditinjau dari aspek tata bahasa :

1 kata benda : kata حُبُّ termasuk dalam jenis kata benda.

adapun yang dimaksud dengan kata benda meliputi kata yang menerangkan tempat, barang, nama, waktu, kondisi serta kata yang menerangkan sifat seperti kesenangan. kata benda ini bentuk dan formatnya tidak dipengaruhi oleh waktu, baik waktu yang lalu, waktu sekarang atau waktu yang akan datang.

2 subyek : kata حُبُّ ini berposisi sebagai subyek, ditandai dengan akhiran dhomah untuk kata tunggal dan una untuk jamak

3 kata benda abstrak atau penamaan : kata حُبُّ ini masuk dalam kelompok kata yang sering digunakan untuk menerangkan kata benda abstrak, yaitu kata benda yang tidak berwujud (artinya bendanya ada tetapi tidak dapat dilihat dengan mata atau tidak dapat diraba dengan panca indra manusia) misalnya kata benda yang beralan pe- atau yang berawalan dan akhiran pe - an (pekerjaan dari kata kerja), ke - an (kesenangan dari kata senang) atau bahkan seperti makhluk-makhluk ciptaan Allah yang makhluk tersebut tidak dapat disentuh dengan panca indra. Kata حُبُّ ini sering digunakan untuk menerangkan penamaan suatu obyek, kondisi, keadaan atau situasi.

4 Mudhaf : Merupakan kata kepemilikan yaitu sesuatu yang dimiliki, dalam hal ini kata حُبُّ merupakan sesuatu yang dimiliki oleh kata berikutnya (mudhaf ilaih) yaitu الشَهَوَٰتِ. Sehingga gabungan dari kataحُبُّ الشَهَوَٰتِ bermakna kecintaan (nya) syahwat / hawa nafsu

Disclaimer / penafian