ثُمَّ ازْدَادُوا۟ كُفْرًا لَّن تُقْبَلَ

kemudian bertambahlah kekafiran tidak akan diterima

لَّن يَسْتَنكِفَ الْمَسِيحُ أَن يَكُونَ عَبْدًا لِـلَّـهِ

sekali-kali tidak al masih memohon keengganan bahwa adalah hamba bagi Allah

قُل لَّن يُصِيبَنَآ إِلَّا مَا كَتَبَ الـلَّـهُ

katakanlah tidak akan ditimpakan kami melainkan apa (ia) menuliskan / menetapkan Allah

لَّن يُتَقَبَّلَ مِنكُمْ إِنَّكُمْ كُنتُمْ قَوْمًا فَٰسِقِينَ

tidak menjadi diterima dari kamu sesungguhnya kamu (kalian) adalah kaum orang-orang fasik/jahat

فَقُل لَّن تَخْرُجُوا۟ مَعِىَ أَبَدًا وَلَن تُقَٰتِلُوا۟ مَعِىَ عَدُوًّا

maka katakanlah tidak keluar bersama aku selamanya dan tidak akan semakin memerangi bersama aku musuh

بَل لَّهُم مَّوْعِدٌ لَّن يَجِدُوا۟ مِن دُونِهِۦ مَوْئِلًا

bahkan/tetapi bagi mereka waktu / tempat perjanjian tidak mendapatkan dari selain dia tempat berlindung

أَن تَقُولَ لَا مِسَاسَ وَإِنَّ لَكَ مَوْعِدًا لَّن تُخْلَفَهُۥ

bahwa mengatakan jangan persentuhan dan sesungguhnya bagimu tempat / waktu yang dijanjikan tidak disalahkannya/dihindarinya

وَذَاالنُّونِ إِذ ذَّهَبَ مُغَٰضِبًا فَظَنَّ أَن لَّن نَّقْدِرَ عَلَيْهِ

Zun Nun (Yunus) tatkala (ia) lenyap orang yang dalam keadaan marah lalu dia menyangka bahwa tidak kuasa atasnya

مَن كَانَ يَظُنُّ أَن لَّن يَنصُرَهُ الـلَّـهُ

barangsiapa (dia) adalah sungguh menyangka bahwa tidak menolongnya Allah

قُل لَّن يَنفَعَكُمُ الْفِرَارُ إِن فَرَرْتُم مِّنَ الْمَوْتِ

katakanlah tidaklah lari-lari memberi manfaat kepada kalian jika (kalian) melarikan diri dari mati

يَرْجُونَ تِجَٰرَةً لَّن تَبُورَ

(mereka) selalu mengharapkan perniagaan tidak akan merugi

أَن لَّن يُخْرِجَ الـلَّـهُ أَضْغَٰنَهُمْ

bahwa tidak menyebabkan akan mengeluarkan Allah kedengkian mereka

بَلْ ظَنَنتُمْ أَن لَّن يَنقَلِبَ

bahkan/tetapi kamu telah menyangka bahwa tidak akan akhirnya berbalik/kembali

قُل لَّن تَتَّبِعُونَا كَذَٰلِكُمْ قَالَ ءَآلـلَّـهُ مِن قَبْلُ

katakanlah tidak mengikuti kami demikianlah (dia) mengatakan Allah dari sebelum

لَّن تُغْنِىَ عَنْهُمْ أَمْوَٰلُهُمْ وَلَآ أَوْلَٰدُهُم مِّنَ الـلَّـهِ شَيْـًٔا

tidak dicukupkan / dikayakan dari mereka harta-harta benda mereka dan tidak anak-anak mereka dari Allah sedikitpun

زَعَمَ الَّذِينَ كَفَرُوٓا۟ أَن لَّن يُبْعَثُوا۟

(ia) mengira orang-orang yang (mereka) mengingkari bahwa tidak dibangkitkan

وَأَنَّا ظَنَنَّآ أَن لَّن تَقُولَ الْإِنسُ وَالْجِنُّ عَلَى الـلَّـهِ كَذِبًا

dan bahwasannya (kami) mengira bahwa tidak akan manusia mengatakan dan jin atas/terhadap Allah mendustakan/melakukan kebohongan

أَن لَّن يَبْعَثَ الـلَّـهُ أَحَدًا

bahwa tidak akan mengirimkan Allah seseorang/siapapun

وَأَنَّا ظَنَنَّآ أَن لَّن نُّعْجِزَ الـلَّـهَ فِى الْأَرْضِ

dan bahwasannya (kami) (kami) mengira bahwa tidak dilemahkan Allah pada, di, dalam bumi

أَن لَّن تُحْصُوهُ فَتَابَ عَلَيْكُمْ

bahwa tidak dapat menentukannya maka (dia) menerima taubat atas kalian

إِنَّهُۥ ظَنَّ أَن لَّن يَحُورَ

sesungguhnya dia berpendapat bahwa tidak dia akan kembali

أَيَحْسَبُ أَن لَّن يَقْدِرَ عَلَيْهِ أَحَدٌ

apakah (manusia) menyangka bahwa tidak menguasai atasnya seorang