Al-Kahfi ayat ke 18 |
| | |
Mahir al-Mu'aiqly |
Kajian kata | ذَاتَ pada surat Al-Kahfi ayat ke 18 | Bacaan dalam tulisan arab latin | dzata |
Jenis kata | kata benda yang menerangkan tempat | |
Arti kata ذَاتَ | sebelah | |
Jumlah pemakaian | kata ذَاتَ dalam AlQuran dipakai sebanyak 6 kali | |
Kata ذَاتَ tersusun dari kata dasar dengan suku kata | ذ و ي | |
huruf pertama k1=ذ , huruf kedua k2=و, dan huruf ketiga k3=ي | ||
Makna dari kata dasar ذ و ي : | Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna bendera, panji, kerusakan, kebusukan, kehilangan, kekurangan, burung puyuh, batu ubin. Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna melayu, menjadi layu, menjadi lesu, melayukan, meranggas, mengalum, mengering, menghancurkan, bertambah buruk, memakan, makan, memusnahkan, menghabiskan, minum, memakai, mensita, menyita pikiran, menunduk, melambaikan tangan, menghiasi dgn bendera, memberi isyarat dgn bendera, mengadang, menghadang, berkurung, rusak, runtuh, menjadi busuk, membusukkan, gemetar, takut, hilang semangat, membuat busuk, kehilangan tenaga. (Kami mohon maaf jika ada keterkaitan makna yang tidak tepat. Keterkaitan makna ini diambil begitu saja dari makna kata dasar diambil dari google. Keterkaitan makna dari kata dasar ini belum dilakukan koreksi dan perbaikan untuk makna yang tepat untuk dipakai memahami makna secara langsung dari AlQuran. Terkadang keterkaitan makna ini bisa jadi lawan katanya, walau jarang tentunya). Pesan kami bahwa AlQuran pasti benar, sedang keterkaitan makna ini tentu bisa jadi ada penyimpangan atau ketidak sesuaian makna. | |
Jumlah pemakaian pola dasar ذ و ي dalam AlQuran | 109 kali, yang terdiri dari dipakai kata benda sebanyak 103 kali, dipakai kata harf sebanyak 6 kali | |
Kajian kata : 11 ذَاتَ ditinjau dari aspek tatabahasa : | 1. kata benda : kata ذَاتَ termasuk dalam jenis kata benda. adapun yang dimaksud dengan kata benda meliputi kata yang menerangkan tempat, barang, nama, waktu, kondisi serta kata yang menerangkan sifat seperti kesenangan. kata benda ini bentuk dan formatnya tidak dipengaruhi oleh waktu, baik waktu yang lalu, waktu sekarang atau waktu yang akan datang. 2. gender laki-laki : kata ذَاتَ ini digolongkan dalam kata untuk jenis kelamin laki 3. keterangan tempat : kata ذَاتَ ini tergolong kata yang menerangkan posisi atau tempat. untuk jenis kata yang menerangkan posisi atau tempat ini tidak memiliki aturan khusus (tasrifan). selain itu tempat yang diterangkan dapat berupa tempat yang nampak atau tempat abstrak dalam bahasa arab kata tempat ini tergolong sebagai kata benda. 4. kata benda tanpa berakhiran tanwin (n) : kata ذَاتَ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran tanpa tanwin, kata benda tanpa akhiran tanwin ini dapat memiliki akhiran a ( َ ), i ( ِ ) atau u ( ُ ). untuk kata benda ini, akhiran yang digunakan adalah a (fatchah). bentuk akhiran (apakah berakhiran a,i atau u), hal ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran a (fatchah) disebabkan karena kata sebelumnya menggunakan kata yang menyebebakan kata berikutnya berakhiran fatchah. 5. predikat dari objek : kata وَنُقَلِّبُهُم merupakan kata kerja yang digunakan sebagai predikat dari objek ذَاتَ 6. objek : kata ذَاتَ ini merupakan objek dari predikat yang berupa kata وَنُقَلِّبُهُم |
Pemakaian kata dasar ذ و ي pada AlQuran
(haruf arab yang berwarna biru dibawah bisa diKLIK untuk dirujukkan ke ayat terkait)